One Way System Kembali Diterapkan di Tol Kalikangkung-Bawen Akibat Lonjakan Kendaraan
Kepadatan lalu lintas di ruas tol Semarang membuat jalur satu arah kembali diberlakukan dari Kalikangkung hingga Bawen pada Sabtu siang, 29 Maret 2024.

Kepolisian Daerah Jawa Tengah kembali memberlakukan sistem satu arah (one way) di ruas jalan tol Trans Jawa. Sistem one way ini diberlakukan mulai dari Gerbang Tol Kalikangkung, Semarang hingga pintu keluar Tol Bawen, Kabupaten Semarang. Keputusan ini diambil pada Sabtu, 29 Maret 2024, pukul 13.25 WIB, sebagai respons atas kepadatan lalu lintas yang signifikan di ruas tol dalam Kota Semarang. Pemberlakuan one way ini bertujuan untuk mengurai kepadatan dan memastikan kelancaran arus lalu lintas.
Vice President Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo, menjelaskan dalam siaran pers bahwa keputusan untuk memberlakukan one way diambil setelah sebelumnya sempat dihentikan pada pagi hari karena arus lalu lintas sempat kembali normal. Namun, peningkatan volume kendaraan yang signifikan di siang hari memaksa pihak berwenang untuk kembali menerapkan sistem one way. Keputusan ini diambil untuk mencegah kemacetan yang lebih parah dan memastikan kenyamanan pengguna jalan tol.
Kepadatan lalu lintas di Gerbang Tol Kalikangkung menjadi pemicu utama diberlakukannya kembali sistem one way. Data yang diperoleh dari Kepala Pos Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung, AKP Sujid Riyanto, menunjukkan angka yang cukup signifikan. Sejak pukul 06.00 hingga 13.00 WIB, tercatat lebih dari 20.000 kendaraan dari arah barat melintas keluar gerbang tol tersebut. Bahkan, pada pukul 09.00 hingga 12.00 WIB, arus kendaraan mencapai lebih dari 3.000 kendaraan per jam. Angka ini menunjukkan peningkatan yang cukup drastis dan menjadi alasan utama diberlakukannya kembali sistem one way.
One Way Kalikangkung-Bawen: Antisipasi Perjalanan Anda
PT Jasamarga Transjawa Tol mengimbau kepada seluruh pengguna jalan tol Trans Jawa untuk mengantisipasi perjalanan mereka. Pemberlakuan sistem one way ini tentu akan berdampak pada waktu tempuh perjalanan. Oleh karena itu, disarankan untuk memantau kondisi lalu lintas terkini sebelum memulai perjalanan. Informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas dapat diakses melalui berbagai media, seperti aplikasi navigasi atau media sosial resmi dari pihak berwenang.
Dengan diberlakukannya sistem one way ini, diharapkan arus lalu lintas dapat kembali lancar dan terkendali. Pihak kepolisian dan PT Jasamarga Transjawa Tol akan terus memantau situasi dan melakukan evaluasi secara berkala untuk memastikan sistem one way tetap efektif dalam mengurai kepadatan lalu lintas. Semoga dengan adanya antisipasi dan kerjasama dari semua pihak, perjalanan pengguna jalan tol dapat tetap aman dan nyaman.
Langkah antisipasi ini juga diharapkan dapat meminimalisir potensi kecelakaan lalu lintas yang mungkin terjadi akibat kepadatan. Pengguna jalan diimbau untuk tetap mematuhi peraturan lalu lintas dan selalu berhati-hati selama berkendara.
Data Kepadatan Lalu Lintas di Gerbang Tol Kalikangkung
- Lebih dari 20.000 kendaraan melintas dari arah barat (pukul 06.00-13.00 WIB).
- Rata-rata lebih dari 2.000 kendaraan per jam.
- Peningkatan signifikan hingga lebih dari 3.000 kendaraan per jam (pukul 09.00-12.00 WIB).
"Mulai pukul 13.25 WIB kembali diberlakukan one way dari Kalikangkung hingga Bawen," jelas Ria Marlinda Paallo. Pernyataan ini menegaskan kembali keputusan untuk memberlakukan kembali sistem satu arah sebagai upaya untuk mengatasi kepadatan lalu lintas yang signifikan di ruas tol Semarang.
Dengan adanya informasi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan melalui jalur tol tersebut. Pemantauan kondisi lalu lintas secara berkala sangat penting untuk menghindari potensi kemacetan dan memastikan perjalanan yang lancar dan aman.