Papua Barat Prioritaskan Program Genting untuk Pencegahan Stunting di 2025
BKKBN Papua Barat menetapkan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting) sebagai program prioritas tahun 2025, menargetkan intervensi pada 821 keluarga di Papua Barat dan 521 keluarga di Papua Barat Daya untuk mencegah stunting.
BKKBN Papua Barat menetapkan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting) sebagai program prioritas pada tahun 2025. Program ini diluncurkan pada 5 Desember 2024 di Jawa Barat oleh Menteri PPKB/BKKBN RI, Wihaji, dan akan fokus pada upaya pencegahan stunting di Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Kepala BKKBN Provinsi Papua Barat, Philmona Maria Yarollon, menjelaskan perbedaan Genting dengan program penanganan stunting sebelumnya. Program Genting memiliki target spesifik, yaitu intervensi pada 1 juta keluarga di Indonesia. Sebelumnya, program penanganan stunting tidak memiliki target angka yang jelas.
Target dan Sasaran Genting di Papua Barat
BKKBN Papua Barat mendapat target intervensi terhadap 821 keluarga di Provinsi Papua Barat dan 521 keluarga di Provinsi Papua Barat Daya dalam kurun waktu dua tahun. Sasaran intervensi Genting meliputi keluarga berisiko stunting, mulai dari ibu hamil hingga anak usia dua tahun (1000 hari pertama kehidupan).
Peran Mitra dalam Program Genting
Uniknya, Genting mengajak mitra non-pemerintah untuk berperan sebagai orang tua asuh. Hal ini karena program pemerintah untuk penanganan stunting sudah ada. Mitra yang dimaksud meliputi BUMN, organisasi masyarakat (ormas), organisasi perempuan, organisasi profesi, bahkan individu. Mereka diharapkan mendukung program pemerintah dalam pengentasan stunting.
Bantuan dari para mitra ini beragam, mulai dari pemberian nutrisi tambahan (makanan), hingga bantuan non-nutrisi seperti perbaikan rumah, jamban, akses air bersih, dan edukasi bagi keluarga berisiko stunting.
Implementasi dan Monitoring Genting
Sosialisasi dan rapat koordinasi teknis telah dilakukan kepada para mitra, dan saat ini sudah ada 42 mitra yang siap terlibat. BKKBN Papua Barat akan memantau dan melaporkan perkembangan program secara ketat melalui dashboard khusus, mencatat setiap mitra, lokasi bantuan, dan jenis bantuan yang diberikan.
Kelanjutan Program Genting
Meskipun terjadi perubahan nomenklatur BKKBN menjadi Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, program Genting akan tetap berjalan dan menjadi prioritas di tahun 2025. Hal ini menegaskan komitmen pemerintah dalam upaya percepatan penurunan angka stunting di Indonesia.