Papua Pegunungan Imbau Penerimaan Hasil Putusan MK Pilkada
Pemprov Papua Pegunungan mengimbau masyarakat menerima hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilkada, demi menjaga keamanan dan ketertiban daerah.
Wamena, 29 Januari 2024 - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Pegunungan mengajak seluruh masyarakatnya untuk menerima hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas sengketa Pilkada. Imbauan ini disampaikan menyusul pengumuman hasil keputusan yang dinantikan.
Penjabat (Pj) Gubernur Papua Pegunungan, Velix V Wanggai, menyampaikan bahwa seluruh wilayah di Indonesia, termasuk Papua Pegunungan, merasakan ketegangan menanti hasil putusan MK. Beliau mengungkapkan rasa syukur karena proses Pilpres, Pilgub, dan Pilbup di Papua Pegunungan berjalan relatif lancar tanpa gejolak besar.
Di Papua Pegunungan sendiri, terdapat dua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, serta 25 pasangan calon bupati dan wakil bupati dari delapan kabupaten. Meskipun proses Pilkada berjalan relatif lancar, tetap terdapat dinamika di lapangan, terutama pada tahap penghitungan suara di tingkat kampung, distrik, hingga kabupaten, yang mengakibatkan beberapa sengketa hingga ke MK.
Untuk mengantisipasi potensi kekacauan pasca-putusan MK, Pemprov Papua Pegunungan telah melakukan komunikasi intensif dengan para calon kepala daerah dan partai politik (parpol) terkait. Hal ini dilakukan untuk memastikan penerimaan hasil putusan MK, apapun hasilnya.
Pj. Gubernur Wanggai menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di seluruh wilayah Papua Pegunungan. Menurutnya, keamanan dan ketertiban menjadi fondasi bagi perekonomian dan pelayanan publik yang baik. Dengan demikian, penerimaan hasil putusan MK menjadi sangat krusial.
Lebih lanjut, Pj. Gubernur meminta seluruh calon, pendukung, dan masyarakat Papua Pegunungan untuk menerima apapun keputusan hukum dari MK. Beliau mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga kedamaian dan keamanan daerah agar pembangunan dapat terus berjalan.
“Mari jaga honai besar Papua Pegunungan dengan aman dan damai supaya seluruh sektor pembangunan terus bertumbuh,” tegas Pj. Gubernur Wanggai. Imbauan ini diharapkan dapat menciptakan suasana kondusif pasca-putusan MK.
Kesimpulannya, Pemprov Papua Pegunungan berharap putusan MK disambut dengan bijak oleh semua pihak. Prioritas utama adalah menjaga keamanan dan stabilitas daerah demi kemajuan Papua Pegunungan.