Pasaman Barat Usul Pembangunan Sekolah Rakyat untuk Anak Miskin
Pemkab Pasaman Barat mengusulkan pembangunan Sekolah Rakyat kepada Kementerian Sosial untuk membantu anak-anak keluarga miskin mengakses pendidikan berkualitas.

Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, telah mengajukan proposal pembangunan Sekolah Rakyat kepada Kementerian Sosial. Usulan ini bertujuan untuk menyediakan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga miskin di daerah tersebut. Proses pengajuan telah melalui berbagai tahapan, dan saat ini tengah difokuskan pada penyediaan lahan seluas minimal lima hektare untuk pembangunan sekolah tersebut.
Kepala Dinas Sosial Pasaman Barat, Randy Hendrawan, menjelaskan bahwa proposal yang diajukan mencakup pembangunan dua rombongan belajar. Sekolah Rakyat yang direncanakan akan memiliki total 36 ruang kelas, yang terdiri dari 18 ruang kelas untuk Sekolah Dasar (SD), 9 ruang kelas untuk Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan 9 ruang kelas untuk Sekolah Menengah Atas (SMA). Beliau menambahkan, "Kita telah melengkapi segala persyaratannya. Tinggal memastikan tanah atau lahannya lagi karena minimal harus ada lima hektare. Saat ini kita telah memperoleh lokasinya tetapi masih tahap survei."
Setelah lahan dipastikan tersedia, tim dari Kementerian Sosial akan melakukan survei lapangan untuk memastikan kelayakan lokasi pembangunan. Sekolah Rakyat ini merupakan bagian dari program Presiden Prabowo Subianto yang bertujuan untuk meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu. Program ini dikhususkan untuk anak-anak dari keluarga miskin yang terdaftar dalam Data Tunggal Sosial dan Ekonomi (DTSEN), khususnya kelompok desil 1 dan 2.
Sekolah Rakyat: Harapan Baru Pendidikan di Pasaman Barat
Sekolah Rakyat yang diusulkan oleh Pemkab Pasaman Barat dirancang sebagai sekolah berasrama dengan pendidikan gratis. Fasilitas yang akan disediakan meliputi ruang kelas, asrama, dan fasilitas umum lainnya untuk menunjang proses belajar mengajar. "Sekolah itu gratis dan nantinya akan dilengkapi dengan asrama dan fasilitas umum lainnya," ujar Kepala Dinas Sosial Pasaman Barat.
Program ini diharapkan tidak hanya memberikan akses pendidikan bagi anak-anak miskin, tetapi juga memberdayakan mereka untuk keluar dari jerat kemiskinan. Dengan pendidikan yang berkualitas dan dukungan fasilitas berasrama, diharapkan para lulusan Sekolah Rakyat memiliki karakter kuat dan siap menjadi agen perubahan di lingkungannya.
Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa program Sekolah Rakyat bukan hanya sekadar pembangunan fisik, melainkan langkah strategis untuk memberdayakan masyarakat miskin melalui pendidikan. Program ini digadang-gadang sebagai tonggak baru dalam upaya pemerataan pendidikan dan pemberantasan kemiskinan di Indonesia.
Konsep dan Tujuan Sekolah Rakyat
Konsep pendidikan gratis dan berasrama dalam program Sekolah Rakyat dirancang untuk mengatasi berbagai kendala yang dihadapi anak-anak dari keluarga miskin dalam mengakses pendidikan. Dengan fasilitas asrama, anak-anak tidak perlu lagi memikirkan masalah tempat tinggal dan biaya hidup selama menempuh pendidikan. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan konsentrasi belajar dan keberhasilan akademik mereka.
Selain itu, program ini juga bertujuan untuk membentuk karakter para siswa agar menjadi individu yang tangguh dan memiliki jiwa kepemimpinan. Diharapkan, para lulusan Sekolah Rakyat tidak hanya memiliki kecakapan akademik, tetapi juga memiliki kemampuan untuk berkontribusi dalam pembangunan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan keluarganya.
Dengan demikian, Sekolah Rakyat diharapkan menjadi solusi bagi permasalahan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga miskin di Pasaman Barat dan daerah lainnya di Indonesia. Program ini merupakan investasi jangka panjang untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang cerdas, berkarakter, dan mampu melepaskan diri dari belenggu kemiskinan.
Program ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia melalui pemerataan akses pendidikan. Dengan adanya Sekolah Rakyat, diharapkan semakin banyak anak-anak dari keluarga kurang mampu yang memiliki kesempatan untuk meraih cita-cita dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.
Dukungan dan Harapan
Pembangunan Sekolah Rakyat di Pasaman Barat mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah. Pemkab Pasaman Barat telah berupaya maksimal untuk memenuhi persyaratan yang diajukan oleh Kementerian Sosial. Kini, semua pihak menantikan hasil survei lapangan dari Kementerian Sosial untuk memastikan kelanjutan pembangunan Sekolah Rakyat ini.
Semoga usulan pembangunan Sekolah Rakyat di Pasaman Barat ini segera disetujui oleh Kementerian Sosial. Dengan terwujudnya Sekolah Rakyat, diharapkan akan semakin banyak anak-anak dari keluarga miskin yang mendapatkan kesempatan untuk mengenyam pendidikan yang berkualitas dan memiliki masa depan yang lebih cerah.
Keberhasilan program Sekolah Rakyat ini akan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia untuk menerapkan program serupa dan berkontribusi dalam upaya pemerataan pendidikan dan pemberantasan kemiskinan.