PMI Kota Jambi Gelar Donor Darah di Tempat Ibadah Jelang Lebaran
PMI Kota Jambi menggelar donor darah di tempat-tempat ibadah untuk menjaga stok darah selama cuti bersama Idul Fitri dan memastikan ketersediaan darah bagi pasien yang membutuhkan.

Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, dan Bagaimana? Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jambi menggelar aksi donor darah di sejumlah tempat ibadah di Kota Jambi pada bulan Ramadhan, menjelang cuti bersama Idul Fitri 1446 Hijriah. Langkah ini dilakukan oleh PMI Kota Jambi, bekerja sama dengan berbagai tempat ibadah, untuk memastikan ketersediaan stok darah tetap aman selama periode libur panjang. Hal ini penting dilakukan karena pengalaman tahun-tahun sebelumnya menunjukkan penurunan stok darah yang signifikan selama periode libur Lebaran. PMI berupaya agar masyarakat dapat mendonorkan darah dengan mudah setelah melaksanakan ibadah di tempat ibadah.
PMI Kota Jambi mengambil inisiatif ini sebagai langkah antisipatif untuk mengatasi potensi kekurangan stok darah selama libur panjang Idul Fitri. Penurunan stok darah selama periode libur panjang merupakan masalah yang sering terjadi, sehingga upaya proaktif seperti ini sangat penting untuk menjamin ketersediaan darah bagi pasien yang membutuhkan transfusi darah di rumah sakit. Dengan melaksanakan donor darah di tempat ibadah, diharapkan aksesibilitas masyarakat untuk mendonorkan darah menjadi lebih mudah dan efektif.
Kegiatan donor darah di tempat ibadah ini merupakan bagian dari persiapan PMI Kota Jambi dalam menghadapi lonjakan permintaan darah selama libur Lebaran. Upaya ini juga sejalan dengan imbauan kepada masyarakat untuk tetap mendonorkan darah meskipun sedang berpuasa, karena menurut fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), donor darah tidak membatalkan puasa. Dengan demikian, PMI Kota Jambi berupaya untuk memenuhi kebutuhan darah di rumah sakit selama periode cuti bersama, sehingga pelayanan kesehatan tetap berjalan optimal.
Donor Darah di Tempat Ibadah: Solusi Antisipasi Kekurangan Stok Darah
PMI Kota Jambi memilih tempat ibadah sebagai lokasi donor darah untuk memudahkan akses masyarakat. Strategi ini dinilai efektif untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam donor darah, terutama selama bulan Ramadhan. Dengan menggandeng tempat ibadah, PMI berharap dapat menjangkau lebih banyak pendonor dan mengumpulkan lebih banyak kantong darah.
Kerja sama dengan tempat ibadah ini merupakan bagian dari strategi PMI Kota Jambi untuk memastikan ketersediaan stok darah yang cukup selama periode libur panjang. Tempat ibadah dipilih karena dinilai sebagai lokasi yang strategis dan mudah diakses oleh masyarakat. Selain itu, kerja sama ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah.
"Kami melaksanakan donor darah ke tempat ibadah untuk persiapan cuti panjang libur Lebaran," kata Staf Bagian Pengambilan Darah PMI Kota Jambi Dwi Putri Mandasari. Hal ini menunjukkan komitmen PMI Kota Jambi untuk memastikan ketersediaan darah bagi masyarakat, terutama selama periode libur panjang ketika kebutuhan darah cenderung meningkat.
Meskipun upaya maksimal dilakukan, golongan darah AB masih tetap menjadi tantangan. "Tahun sebelumnya stok darah selalu kurang, namun tahun ini kami berusaha agar mencukupi, meskipun golongan darah AB masih tetap sulit didapatkan," tambah Dwi Putri Mandasari.
Jumlah Kantong Darah yang Terkumpul dan Imbauan kepada Masyarakat
Sejak awal Ramadhan hingga saat ini, PMI Kota Jambi telah berhasil mengumpulkan 140 kantong darah melalui donor darah menggunakan mobil unit, dan 160 kantong darah terkumpul di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Jambi. Ini menunjukkan respon positif masyarakat terhadap ajakan donor darah.
PMI Kota Jambi memulai persiapan stok darah jelang Lebaran sejak awal Ramadhan dengan melakukan kegiatan donor darah setiap akhir pekan menggunakan mobil unit. Upaya ini menunjukkan perencanaan yang matang dan komprehensif dari PMI Kota Jambi dalam mengantisipasi kebutuhan darah selama libur Lebaran.
Masyarakat diimbau untuk tidak takut mendonorkan darah saat berpuasa. "Donor darah tidak membatalkan puasa. Namun, sebelum donor, pastikan sahur dengan makanan bergizi dan dianjurkan melakukannya sebelum pukul 12 siang," jelas Dwi Putri Mandasari. Imbauan ini didasarkan pada fatwa MUI yang menyatakan bahwa donor darah tidak membatalkan puasa.
PMI Kota Jambi berharap dengan langkah-langkah yang telah dilakukan, kebutuhan darah di rumah sakit tetap terpenuhi selama libur Lebaran. Dengan demikian, pasien yang membutuhkan transfusi darah tidak akan mengalami kendala dan pelayanan kesehatan dapat berjalan lancar.
PMI Kota Jambi juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan asupan nutrisi yang cukup sebelum mendonorkan darah, terutama bagi mereka yang berpuasa. Hal ini penting untuk memastikan kondisi pendonor tetap sehat dan proses donor darah berjalan dengan aman dan lancar.