Prabowo Tekankan Penghematan Anggaran Tak Rugikan Rakyat
Presiden Prabowo Subianto meminta agar penghematan anggaran di instansi negara tidak mengurangi kualitas pelayanan publik, terutama yang berkaitan langsung dengan hak-hak rakyat.
Bogor, 15 Februari 2024 - Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya memastikan penghematan anggaran di seluruh instansi negara tidak mengurangi kualitas pelayanan publik, terutama yang berkaitan langsung dengan hak-hak rakyat. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, usai pertemuan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di kediaman Presiden di Bogor, Jawa Barat, Jumat lalu.
Pertemuan KIM Plus di Kediaman Presiden
Pertemuan yang dihadiri oleh para menteri Kabinet Indonesia Maju, kepala daerah, dan pimpinan partai politik anggota KIM Plus ini membahas berbagai hal terkait kebijakan pemerintah. Dasco Ahmad, yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo juga menyampaikan terima kasih atas dukungan selama 100 hari pemerintahannya.
Sebagai ketua Partai Gerindra, Prabowo mengundang para tokoh politik KIM Plus ke kediaman pribadinya. Pertemuan yang dimulai Jumat siang ini dihadiri oleh para pemimpin partai politik dan kepala daerah terpilih dari partai-partai tersebut, yang tiba di kediaman Presiden setelah melaksanakan sholat Jumat.
Pertemuan berlangsung sekitar dua jam dan berakhir sekitar pukul 17.00 WIB. Diskusi yang berlangsung intensif ini menandakan komitmen pemerintah untuk menjalin komunikasi dan kolaborasi yang erat dengan seluruh elemen bangsa.
Koalisi Indonesia Maju Plus (KIM Plus): Kekuatan Bersama
KIM Plus sendiri merupakan koalisi partai politik yang mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024, termasuk partai-partai oposisi sebelumnya yang kemudian menyatakan dukungan kepada pemerintahan saat ini. Partai-partai yang tergabung dalam KIM Plus antara lain Gerindra, PAN, Partai Demokrat, Golkar, PSI, PBB, Partai Gelora, PRIMA, Partai NasDem, PKS, dan PKB. Kerjasama antar partai ini menunjukkan komitmen bersama untuk membangun Indonesia yang lebih baik.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, termasuk Menko Pangan Zulkifli Hasan, Wamen Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto, Wamenlu Anis Matta, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, dan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni. Kehadiran para menteri ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk melibatkan berbagai pihak dalam pengambilan keputusan.
Fokus pada Pelayanan Publik
Presiden Prabowo menekankan agar penghematan anggaran tidak sampai mengorbankan pelayanan publik. Ini menunjukkan prioritas pemerintah untuk memastikan kesejahteraan rakyat tetap terjaga meskipun ada pemotongan anggaran. Presiden Prabowo menyadari pentingnya menjaga kepercayaan publik dan memastikan bahwa kebijakan pemerintah berdampak positif bagi kehidupan masyarakat.
Pesan ini penting mengingat potensi dampak penghematan anggaran terhadap berbagai program pemerintah. Pemerintah perlu memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran agar penghematan tidak berdampak negatif terhadap pelayanan publik. Prioritas utama tetaplah kesejahteraan rakyat.
Kesimpulan
Pertemuan KIM Plus di kediaman Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya kolaborasi dan koordinasi dalam pemerintahan. Penghematan anggaran harus dilakukan secara bijak dan terukur agar tidak merugikan rakyat. Komitmen pemerintah untuk menjaga kualitas pelayanan publik dan kesejahteraan rakyat menjadi poin utama dalam pertemuan tersebut. Ke depan, diharapkan akan ada lebih banyak komunikasi dan koordinasi antar lembaga untuk memastikan keberhasilan program pemerintah.
