Siaga Lebaran 2025: Tiga Puskesmas di Denpasar Buka 24 Jam Nonstop
Pemkot Denpasar menyiapkan tiga puskesmas yang beroperasi 24 jam selama libur Lebaran 2025 untuk memastikan pelayanan kesehatan masyarakat tetap optimal.
Pemerintah Kota Denpasar, Bali, memastikan pelayanan kesehatan masyarakat tetap terjaga selama libur Lebaran 2025. Hal ini dilakukan dengan menyiagakan tiga puskesmas yang beroperasi selama 24 jam penuh. Langkah antisipatif ini diambil untuk memberikan pelayanan pra-rumah sakit kepada masyarakat selama periode libur nasional dan cuti bersama yang telah ditetapkan pemerintah.
Keputusan ini diumumkan oleh Kepala Bidang Layanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Denpasar, Wayan Sukayasa, pada Rabu di Denpasar. Beliau menjelaskan bahwa layanan kesehatan pra-rumah sakit sangat penting, terutama selama periode libur panjang ketika akses ke fasilitas kesehatan lain mungkin terbatas. Ketiga puskesmas yang dipilih beroperasi 24 jam tersebut tersebar strategis di wilayah Denpasar.
Dengan adanya layanan ini, diharapkan masyarakat dapat dengan mudah mengakses pertolongan medis jika terjadi keadaan darurat selama libur Lebaran. Langkah ini menunjukkan komitmen Pemkot Denpasar dalam memberikan pelayanan kesehatan yang prima dan memastikan kesehatan warga tetap terjaga, meskipun dalam masa liburan panjang.
Puskesmas Siaga 24 Jam di Denpasar
Tiga puskesmas yang ditunjuk untuk beroperasi selama 24 jam selama libur Lebaran 2025 adalah Puskesmas Denpasar Timur I (Jalan Pucuk Nomor 1), Puskesmas Denpasar Barat II (Jalan Gunung Soputan), dan Puskesmas Denpasar Selatan IV (Jalan Pulau Moyo, Pedungan). Pemilihan lokasi ini mempertimbangkan aksesibilitas dan cakupan wilayah yang luas, sehingga dapat menjangkau lebih banyak masyarakat.
Penempatan tenaga kesehatan di masing-masing puskesmas akan diatur oleh kepala puskesmas masing-masing. Mereka akan memastikan tersedianya tenaga medis yang cukup untuk menangani berbagai kasus, termasuk layanan instalasi gawat darurat (IGD). Hal ini untuk memastikan pelayanan yang optimal dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Selain ketiga puskesmas tersebut, Pemkot Denpasar juga berkolaborasi dengan rumah sakit dan klinik kesehatan lainnya untuk membentuk posko kesehatan terpadu. Posko ini direncanakan akan didirikan di kawasan Ubung, Denpasar, sebagai pusat layanan kesehatan terintegrasi selama periode liburan.
Dengan adanya posko kesehatan terpadu ini, diharapkan koordinasi antar fasilitas kesehatan dapat berjalan lebih efektif dan efisien. Hal ini akan mempermudah rujukan pasien jika diperlukan, serta memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang terintegrasi dan menyeluruh.
Libur Lebaran 2025 dan Kesiapan Pelayanan Kesehatan
Pemerintah telah menetapkan libur Lebaran 2025 melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Libur Lebaran 2025 akan lebih panjang dibandingkan tahun sebelumnya, memberikan waktu yang cukup bagi masyarakat untuk merayakan hari raya.
Libur nasional untuk Nyepi dan Lebaran 2025 mencapai 11 hari, lebih panjang tiga hari dibandingkan tahun 2024. Rinciannya, Hari Suci Nyepi jatuh pada tanggal 29 Maret 2025, Idul Fitri 1446 Hijriah pada 31 Maret dan 1 April 2025, serta cuti bersama pada tanggal 28 Maret (Nyepi), dan 2, 3, 4, dan 7 April 2025.
Dengan mempertimbangkan durasi libur yang panjang, Pemkot Denpasar telah mempersiapkan langkah-langkah antisipatif untuk memastikan pelayanan kesehatan tetap berjalan optimal. Selain menyiagakan puskesmas 24 jam, kolaborasi dengan berbagai pihak juga dilakukan untuk memastikan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan tetap terjamin.
Kota Denpasar memiliki total 11 puskesmas, 125 puskesmas pembantu, 125 klinik kesehatan, dan 23 rumah sakit baik pemerintah maupun swasta. Sumber daya kesehatan yang memadai ini menjadi modal penting dalam memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat selama libur Lebaran 2025.
Pemkot Denpasar juga berkolaborasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) lain untuk membentuk posko bersama jelang Lebaran. Kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan berbagai sektor dalam menghadapi libur Lebaran dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, diharapkan masyarakat Kota Denpasar dapat merayakan Lebaran 2025 dengan tenang dan nyaman, tanpa harus khawatir akan akses layanan kesehatan. Pemkot Denpasar berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh warganya.
