Tujuh Puskesmas di Rejang Lebong Siap Layani Masyarakat 24 Jam Selama Lebaran 2025
Tujuh Puskesmas di Rejang Lebong, Bengkulu akan beroperasi 24 jam selama libur Lebaran 2025 untuk melayani masyarakat, sementara 14 Puskesmas lainnya beroperasi seperti biasa.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu memastikan pelayanan kesehatan tetap optimal selama libur Lebaran 2025. Tujuh dari 21 puskesmas di wilayah tersebut akan beroperasi penuh selama 24 jam, melayani masyarakat yang membutuhkan perawatan medis selama periode libur panjang. Hal ini diungkapkan langsung oleh Kepala Dinkes Rejang Lebong, Dhendi Novianto Saputra, dalam keterangannya pada Senin, 24 Maret 2024.
Keputusan ini diambil untuk memastikan aksesibilitas layanan kesehatan tetap terjaga, khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan perawatan medis selama periode libur Lebaran. Tujuh puskesmas yang akan beroperasi 24 jam tersebut tersebar strategis di berbagai wilayah Kabupaten Rejang Lebong, mempermudah akses masyarakat ke layanan kesehatan darurat.
Selain tujuh puskesmas tersebut, Dinkes Rejang Lebong juga telah menyiapkan langkah antisipasi lainnya untuk memastikan pelayanan kesehatan tetap optimal selama libur Lebaran. Langkah-langkah ini meliputi penambahan jumlah tenaga medis di beberapa fasilitas kesehatan, serta koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran akses masyarakat ke layanan kesehatan.
Puskesmas yang Buka 24 Jam Selama Lebaran
Tujuh puskesmas yang akan beroperasi 24 jam selama libur Lebaran 2025 adalah Puskesmas Padang Ulak Tanding (PUT), Puskesmas Kepala Curup, Puskesmas Bangun Jaya, Puskesmas Kota Padang, Puskesmas Sindang Jati, Puskesmas Sindang Dataran, dan Puskesmas Bermani Ulu. Puskesmas Sambi Rejo, yang terletak di jalur lintas Curup-Lubuklinggau, juga akan beroperasi 24 jam sebagai posko kesehatan untuk pemudik.
Setiap puskesmas yang beroperasi 24 jam akan dijaga minimal oleh tiga tenaga kesehatan, terdiri dari satu dokter, satu perawat atau bidan, dan satu sopir. Hal ini untuk memastikan pelayanan kesehatan yang optimal dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Dinkes Rejang Lebong juga telah menyiagakan beberapa posko kesehatan di jalur mudik, seperti Pos Bang Mego Curup, Pos Tebing Suban, Pos Danau Mas Harun Bastari, dan Pos Kontainer Taba Padang. Tenaga kesehatan di posko ini akan dibagi menjadi tiga shift, yaitu pagi (08.00-14.00 WIB), sore (14.00-20.00 WIB), dan malam (20.00-08.00 WIB).
Pelayanan Kesehatan di Rumah Sakit
Selain puskesmas, Dinkes Rejang Lebong juga memastikan kesiapan pelayanan kesehatan di rumah sakit. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rejang Lebong di Jalur Dua Kecamatan Merigi Kepahiang, RS As Salam di Kota Curup, dan RS An Nissa di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, Kecamatan Selupu Rejang, telah disiapkan untuk memberikan pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Dengan adanya kesiapan ini, diharapkan masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan dengan mudah dan cepat selama libur Lebaran. Masyarakat diimbau untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia jika mengalami sakit atau kecelakaan selama perjalanan mudik.
Kepala Dinkes Rejang Lebong juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan selama mudik Lebaran. Dengan menjaga kesehatan, diharapkan perjalanan mudik dapat berjalan lancar dan aman.
"Kami berharap dengan kesiapan ini, masyarakat dapat merasa tenang dan nyaman selama libur Lebaran," ujar Dhendi Novianto Saputra.
Kesimpulan
Langkah-langkah yang dilakukan oleh Dinkes Rejang Lebong menunjukkan komitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat selama libur Lebaran. Kesiapan tujuh puskesmas yang beroperasi 24 jam, posko kesehatan di jalur mudik, dan kesiapan rumah sakit diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat selama periode libur panjang tersebut. Masyarakat diimbau untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia jika dibutuhkan.
