SMA Negeri 2 Sorong Bebaskan Biaya Ujian Akhir, Ringankan Beban 338 Siswa
SMA Negeri 2 Kota Sorong, Papua Barat Daya, membebaskan biaya ujian akhir bagi 338 siswa kelas 12 untuk memastikan kelulusan tanpa beban finansial, selaras dengan program sekolah gratis Wali Kota Sorong.

SMA Negeri 2 Kota Sorong, Papua Barat Daya, telah mengambil langkah positif dengan membebaskan biaya ujian akhir bagi seluruh siswa kelas 12 yang berjumlah 338 orang. Kebijakan ini diumumkan pada Rabu, 19 Maret 2024, dan bertujuan meringankan beban siswa dalam menghadapi ujian akhir nasional. Keputusan ini diambil berdasarkan pertimbangan kondisi ekonomi orang tua siswa yang sebagian besar berada di bawah rata-rata, sehingga pembebasan biaya ujian menjadi sangat penting.
Kepala SMA Negeri 2 Kota Sorong, Rode Lidia Momot, menjelaskan bahwa kebijakan ini bukanlah hal baru. "Penerapan bebas dari uang ujian ini sudah berlangsung dari tahun ke tahun, bukan hanya saat ini, dan kita meneruskan hingga saat ini," jelasnya. Hal ini menunjukkan komitmen sekolah dalam mendukung keberhasilan pendidikan siswa tanpa terbebani masalah finansial.
Dengan pembebasan biaya ujian, sekolah berharap siswa dapat fokus sepenuhnya pada persiapan ujian dan meraih hasil terbaik. "Orientasi kita hanya satu, bahwa siswa kelas 12 itu nantinya lulus dengan nilai memuaskan," ucap Ibu Momot. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Sorong.
Kebijakan Sekolah Gratis dan Dukungan Pemerintah
Kebijakan pembebasan biaya ujian akhir ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah Kota Sorong. Wali Kota Sorong, Septinus Lobat, memiliki program prioritas untuk sekolah gratis, dan kebijakan SMA Negeri 2 Sorong ini selaras dengan program tersebut. Ibu Momot menyatakan dukungannya terhadap program ini, dengan mengatakan, "Saya sangat setuju adanya sekolah gratis karena di sekolah ini banyak orang tua siswa yang pendapatannya di bawah rata-rata, dan sekolah gratis tentunya sangat dinantikan kebanyakan orang tua."
Program sekolah gratis ini diharapkan dapat memberikan akses pendidikan yang lebih luas dan merata bagi seluruh warga Kota Sorong, terutama bagi mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu. Pembebasan biaya ujian merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen sekolah dan pemerintah dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan terjangkau.
Dengan tidak adanya beban biaya ujian, diharapkan siswa dapat lebih berkonsentrasi pada studi mereka dan mempersiapkan diri secara optimal untuk menghadapi ujian. Hal ini tentunya akan berdampak positif pada peningkatan angka kelulusan dan prestasi akademik siswa SMA Negeri 2 Kota Sorong.
Dampak Positif Kebijakan Pembebasan Biaya Ujian
Pembebasan biaya ujian akhir ini memiliki dampak positif yang signifikan, tidak hanya bagi siswa dan orang tua mereka, tetapi juga bagi sistem pendidikan di Kota Sorong secara keseluruhan. Dengan mengurangi beban finansial, siswa dapat lebih fokus pada belajar dan meraih hasil terbaik. Hal ini juga dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan mengurangi angka putus sekolah.
Selain itu, kebijakan ini juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah dan sekolah dalam memberikan akses pendidikan yang setara bagi semua warga Kota Sorong, tanpa memandang latar belakang ekonomi. Ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan cita-cita pendidikan yang inklusif dan berkeadilan.
Ke depan, diharapkan lebih banyak sekolah di Kota Sorong dan daerah lain dapat mencontoh kebijakan positif ini. Pembebasan biaya ujian merupakan investasi jangka panjang yang akan memberikan manfaat besar bagi kemajuan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat, diharapkan kebijakan ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi perkembangan pendidikan di Kota Sorong.
Semoga langkah ini dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk menerapkan kebijakan serupa dan berkontribusi dalam meningkatkan akses pendidikan yang berkualitas dan terjangkau bagi seluruh siswa di Indonesia.