Tempeh Chip Sukabumi Tembus Pasar Saudi Arabia, Dorongan Kemenperin
Kemenperin membantu UKM keripik tempe Sukabumi ekspor ke Arab Saudi, setelah melalui program pembinaan, sertifikasi, dan peremajaan peralatan, menunjukkan peningkatan ekspor tempeh secara signifikan.
![Tempeh Chip Sukabumi Tembus Pasar Saudi Arabia, Dorongan Kemenperin](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/11/191709.645-tempeh-chip-sukabumi-tembus-pasar-saudi-arabia-dorongan-kemenperin-1.jpg)
Kemenperin Dukung Ekspor Keripik Tempe ke Arab Saudi
Industri kecil dan menengah (IKM) di Indonesia kembali menorehkan prestasi membanggakan. Keripik tempe produksi CV Kahla Global Persada dari Sukabumi, Jawa Barat, berhasil menembus pasar internasional, tepatnya Arab Saudi. Keberhasilan ini tak lepas dari dukungan penuh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui program pembinaan, sertifikasi, dan peremajaan peralatan.
Dukungan Kemenperin untuk IKM
Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Kemenperin, Reni Yanita, menyampaikan apresiasinya atas pencapaian CV Kahla Global Persada. "Kami mengapresiasi CV Kahla Global Persada yang telah menunjukkan kisah sukses IKM dalam menembus pasar internasional. Semoga pencapaian ini dapat memberikan manfaat berkelanjutan," ujar Reni dalam keterangan tertulis, Selasa (11/2).
Menurut Reni, keripik tempe memiliki peran penting dalam pemberdayaan masyarakat di Indonesia. Untuk semakin kompetitif di pasar global, IKM perlu terus meningkatkan kualitas produk, membangun nilai merek, mengadopsi teknologi baru, dan selalu mengikuti tren pasar domestik dan internasional.
Ekspor Tempeh Meningkat Signifikan
Direktur IKM Pangan, Perabot, dan Bahan Bangunan Kemenperin, Bayu Fajar Nugroho, memaparkan data ekspor tempeh pada tahun 2023 mencapai 720,68 ton dengan nilai US$2,43 juta. Angka ini meningkat 35,47 persen dibandingkan tahun 2022 yang hanya mencapai 533,8 ton senilai US$1,64 juta.
Kemenperin telah memberikan berbagai dukungan kepada para eksportir tempeh IKM, termasuk bimbingan, pendampingan, dan sertifikasi Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) pada tahun 2021. Pada tahun 2020, peremajaan mesin dan peralatan juga dilakukan dengan bantuan diskon senilai Rp11.475.000 (US$682).
Potensi Pasar Ekspor Tempeh yang Luas
Berkat berbagai pembinaan yang diterima, CV Kahla Global Persada kini mempekerjakan 15 orang dengan kapasitas produksi bulanan mencapai 31 ribu kemasan. Potensi pasar ekspor mereka sangat luas, menjangkau negara-negara seperti Kanada, Norwegia, Malaysia, Australia, Belanda, Filipina, Vietnam, Singapura, Jepang, Swiss, dan Korea Selatan.
Suksesnya ekspor keripik tempe ke Arab Saudi menjadi bukti nyata bahwa IKM Indonesia mampu bersaing di pasar global. Dukungan pemerintah melalui Kemenperin terbukti efektif dalam mendorong pertumbuhan dan perkembangan IKM, membuka peluang pasar ekspor yang lebih luas, dan meningkatkan perekonomian nasional.
Kesimpulan
Keberhasilan ekspor keripik tempe ke Arab Saudi merupakan bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendukung IKM Indonesia. Dengan dukungan berkelanjutan dan peningkatan kualitas produk, IKM Indonesia diharapkan dapat semakin berjaya di pasar internasional.