Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Komnas HAM Usul Tinjau Ulang Program Pendidikan Siswa Bermasalah di Barak Militer
Komnas HAM Usul Tinjau Ulang Program Pendidikan Siswa Bermasalah di Barak Militer

Komnas HAM menyoroti rencana Gubernur Jawa Barat yang akan melibatkan TNI dalam mendidik siswa bermasalah, dan menilai perlu ditinjau ulang karena berpotensi melanggar hukum.

#planetantara
Gubernur Jateng Tolak Sekolah Siswa Bermasalah di Barak TNI, Pilih Jalur Hukum
Gubernur Jateng Tolak Sekolah Siswa Bermasalah di Barak TNI, Pilih Jalur Hukum

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, lebih memilih jalur hukum untuk mendisiplinkan siswa bermasalah daripada mengirim mereka ke barak TNI, berbeda dengan rencana Gubernur Jawa Barat.

#planetantara
Wajib Militer untuk Anak Bermasalah? Pengamat Pendidikan UPI Kritik Konsep Dedi Mulyadi
Wajib Militer untuk Anak Bermasalah? Pengamat Pendidikan UPI Kritik Konsep Dedi Mulyadi

Pengamat pendidikan UPI, Cecep Darmawan, menilai program wajib militer Gubernur Jawa Barat untuk anak bermasalah kontradiktif dengan pedagogi dan menyarankan pendidikan bela negara sebagai alternatif.

#planetantara
Mendikbudristek No Comment Soal Rencana Bina Siswa Nakal di Barak TNI
Mendikbudristek No Comment Soal Rencana Bina Siswa Nakal di Barak TNI

Mendikbudristek Abdul Mu'ti enggan berkomentar terkait rencana Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi membina siswa nakal di barak TNI, menyatakan baru mengetahui rencana tersebut dari media.

#planetantara
Siswa Bermasalah Jabar Didik di Barak Militer Mulai Mei 2025
Siswa Bermasalah Jabar Didik di Barak Militer Mulai Mei 2025

Gubernur Jawa Barat meluncurkan program pendidikan karakter bagi siswa bermasalah dengan menempatkan mereka di barak militer mulai 2 Mei 2025, bekerja sama dengan TNI dan Polri.

#planetantara