CKG: Deteksi Dini Masalah Kesehatan Anak di Ulang Tahunnya
Pemeriksaan Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang dimulai 10 Februari 2025, menjadi langkah awal deteksi dini masalah kesehatan anak usia 0-6 tahun dan masyarakat usia 18 tahun ke atas, membantu terapi optimal dan pencegahan penyakit tidak menular.
![CKG: Deteksi Dini Masalah Kesehatan Anak di Ulang Tahunnya](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/11/000151.604-ckg-deteksi-dini-masalah-kesehatan-anak-di-ulang-tahunnya-1.jpg)
Jakarta, 10 Februari 2025 - Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mendukung penuh program Cek Kesehatan Gratis (CKG) sebagai langkah awal mendeteksi berbagai masalah kesehatan pada anak. Pemeriksaan kesehatan gratis ini dimulai pada Senin, 10 Februari 2025, dan diharapkan dapat memberikan dampak signifikan bagi kesehatan anak Indonesia.
Deteksi Dini, Terapi Optimal
Ketua IDAI, Dr. Piprim Basarah Yanuarso, Sp.A(K), menekankan pentingnya deteksi dini dalam penanganan penyakit. "Semoga CKG bisa mendeteksi awal berbagai masalah kesehatan pada anak-anak," ujar Dr. Piprim. Deteksi dini, menurut beliau, akan membuat terapi pengobatan lebih terarah dan penyembuhan lebih optimal. "Kunci dari penyakit tidak menular terutama adalah deteksi awal, karena bisa memengaruhi terapi; jika terdeteksi sejak dini maka terapi bisa lebih optimal," tambahnya.
CKG menawarkan berbagai pemeriksaan, mulai dari skrining kekurangan hormon dan penyakit jantung bawaan hingga pemeriksaan gizi, telinga, mata, dan tekanan darah. Kelengkapan pemeriksaan ini dirancang untuk membantu pencegahan dini penyakit tidak menular, terutama pada anak-anak. Jika ditemukan indikasi penyakit, anak akan segera dirujuk untuk mendapatkan terapi optimal.
CKG: Lebih dari Sekadar Pemeriksaan Rutin
Program CKG yang digagas Kementerian Kesehatan ini tidak hanya fokus pada anak-anak. Sasarannya juga mencakup masyarakat usia 18 tahun ke atas, dengan fokus pemeriksaan yang disesuaikan dengan kelompok usia. Untuk usia dewasa dan lansia, pemeriksaan akan mencakup risiko stroke, jantung, kanker, serta kesehatan mental dan fisik. Inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat secara menyeluruh.
Akses Mudah dan Terjangkau
Kementerian Kesehatan berupaya memudahkan akses masyarakat terhadap program CKG. Selain melalui aplikasi 'Satu Sehat Mobile' (SSM), masyarakat dapat menghubungi nomor WhatsApp layanan Kementerian Kesehatan di 0811500567 atau datang langsung ke puskesmas. Langkah ini memastikan bahwa program CKG dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali.
CKG Ulang Tahun dan Momentum Lainnya
Program CKG dirancang berdasarkan siklus hidup masyarakat, dengan tiga momentum utama: CKG ulang tahun, CKG sekolah, dan CKG khusus untuk ibu hamil dan balita. CKG ulang tahun, yang dimulai pada 10 Februari 2025, menargetkan anak usia 0-6 tahun dan masyarakat usia 18 tahun ke atas. Pemeriksaan akan dilakukan di Puskesmas dan klinik yang telah bekerja sama. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin.
Kesimpulan
Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) merupakan langkah inovatif dari Kementerian Kesehatan dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia. Dengan fokus pada deteksi dini dan akses yang mudah, CKG diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pencegahan dan penanganan penyakit, khususnya pada anak-anak. Inisiatif ini patut diapresiasi dan diharapkan dapat terus ditingkatkan di masa mendatang.