7.000 Dosis Vaksin PMK Tiba di Pacitan, Perangi Wabah di 59 Ribu Sapi
Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengirimkan 7.000 dosis vaksin PMK ke Pacitan untuk mengatasi wabah yang telah menginfeksi 1.028 sapi, dengan harapan vaksinasi merata dan mencegah penyebaran lebih lanjut.
Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, menerima bantuan 7.000 dosis vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada Jumat, 17 Januari 2024. Bantuan ini menjadi angin segar dalam upaya pengendalian wabah PMK yang telah menyerang ratusan sapi di daerah tersebut.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Pacitan, Sugeng Santoso, menjelaskan bahwa vaksinasi akan diprioritaskan untuk sapi yang benar-benar sehat. "Hewan yang divaksin harus benar-benar sehat, tanpa indikasi sakit," tegas Sugeng. Vaksin tersebut akan segera didistribusikan kepada petugas kesehatan hewan untuk proses vaksinasi.
Hingga saat ini, tercatat sebanyak 1.028 sapi di Pacitan telah terjangkit PMK. Dari jumlah tersebut, 80 sapi masih dalam perawatan, 66 telah dinyatakan sembuh, 66 terpaksa dipotong, dan 98 ekor lainnya mati. Angka ini menunjukkan dampak signifikan wabah PMK terhadap populasi sapi di Pacitan.
Minimnya stok vaksin sebelumnya sempat menjadi kendala besar dalam penanganan wabah PMK di Pacitan. Sebelumnya, sebanyak 791 sapi terinfeksi PMK ketika stok vaksin habis. Kondisi ini tentu saja mengkhawatirkan peternak, mengingat populasi sapi di Pacitan mencapai 59.000 ekor.
Jarwanto, seorang peternak sapi di Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan Pacitan Kota, mengungkapkan harapannya agar vaksinasi kali ini dapat menjangkau seluruh sapi milik peternak. Delapan dari 30 sapinya pernah terpapar PMK. "Alhamdulillah kalau ada vaksin baru. Semoga saya mendapat jatah," ujarnya, mewakili keresahan banyak peternak lainnya.
DKPP Pacitan sebelumnya telah mengajukan permohonan tambahan vaksin sebanyak 20.000 dosis kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Kementerian Pertanian. Vaksinasi lanjutan yang dijadwalkan akhir tahun lalu baru terealisasi dengan bantuan tahap awal 7.000 dosis ini. Semoga bantuan selanjutnya segera menyusul.
Kedatangan 7.000 dosis vaksin PMK ini diharapkan dapat menekan angka penyebaran wabah dan menyelamatkan populasi sapi di Pacitan. Vaksinasi yang tepat sasaran dan terdistribusi merata menjadi kunci keberhasilan upaya pengendalian PMK ini. Pemerintah daerah dan para peternak diharapkan dapat bekerja sama untuk memastikan keberhasilan program vaksinasi ini.