37 Delegasi Negara Ikuti Indonesia GastroDiplomacy Series di NTB: Dorong Pariwisata dan Investasi
Sebanyak 37 delegasi negara, termasuk 15 duta besar, akan menghadiri Indonesia GastroDiplomacy Series di NTB untuk mempromosikan pariwisata dan investasi daerah.

Mataram, 7 Mei 2025 - Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) akan menjadi tuan rumah Indonesia GastroDiplomacy Series (IGS) pada 8-11 Mei 2025, dengan kedatangan 37 delegasi dari berbagai negara. Kehadiran delegasi ini, termasuk 15 duta besar dan pasangan mereka, menandai upaya besar untuk mempromosikan potensi pariwisata dan investasi NTB di kancah internasional. Kunjungan ini diharapkan akan berdampak positif bagi perekonomian lokal dan meningkatkan kerja sama internasional.
Para delegasi akan tiba di Bandara Internasional Lombok pada 8 Mei 2025, menggunakan tiga penerbangan berbeda. Setibanya di Lombok, mereka akan disambut langsung oleh Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal. Agenda selama tiga hari ini dirancang untuk memberikan gambaran komprehensif tentang kekayaan alam, budaya, dan potensi investasi di NTB.
"Ada 10 orang Dubes bersama pasangannya (istri) dan 15 orang Dubes only," jelas Asisten II Setda Pemerintah Provinsi NTB, Lalu Moh Faozal, mengenai komposisi delegasi. Kunjungan ini bukan sekadar acara seremonial, melainkan strategi terencana untuk menarik minat investor dan wisatawan mancanegara ke NTB.
Jelajah NTB: Dari Senggigi Hingga Mandalika
Serangkaian kegiatan telah disiapkan untuk para delegasi. Mulai dari jamuan makan malam di Hotel Merumatta, Senggigi, Lombok Barat, hingga kunjungan ke kota tua Ampenan di Mataram. Mereka juga akan mengunjungi Desa Wisata Bilebante, Lombok Tengah, tempat mereka akan bertemu dengan Wakil Menteri Ekonomi Kreatif, Irene Umar. Desa Wisata Bilebante dipilih karena mewakili potensi desa wisata yang ada di NTB.
Puncak kunjungan akan berada di Sirkuit Mandalika, tempat para delegasi akan menikmati keindahan Bukit 360 dan menanam pohon sebagai bentuk kepedulian lingkungan. Kesempatan menyaksikan GT World Challenge, ajang balap internasional yang sedang berlangsung di sirkuit tersebut, juga menjadi bagian dari agenda. Semua aktivitas ini dirancang untuk menunjukkan beragam potensi yang ditawarkan NTB.
"Mereka juga dijadwalkan melakukan penanaman pohon di sekitar Sirkuit Mandalika. Nanti akan nonton GT World Challenge juga. Karena kebetulan ada perhelatan kelas internasional yang digelar di sana," terang Lalu Moh Faozal.
Potensi Agro Maritim, Pariwisata, dan Investasi NTB
Tema utama kunjungan ini adalah promosi pariwisata NTB. Namun, cakupannya lebih luas, mencakup potensi agro maritim dan peluang investasi. Pemerintah NTB berharap kunjungan ini akan menghasilkan tindak lanjut konkret berupa peningkatan kunjungan wisatawan dan investasi di berbagai sektor.
"Ada target investasi juga. Peluang investasi pariwisata kita sangat terbuka. Termasuk mereka akan banyak bersentuhan dengan UMKM," tambah Faozal. Kunjungan ini juga diharapkan dapat memperkenalkan potensi NTB ke dunia internasional dan memperkuat kerja sama antar negara.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) NTB, Yusron Hadi, menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan kepada NTB untuk menjadi tuan rumah IGS. Ia berharap kegiatan ini akan memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal dan meningkatkan kerja sama investasi serta kunjungan wisatawan.
Dampak Positif yang Diharapkan
Kegiatan yang dilakukan delegasi meliputi peninjauan obyek wisata, pengamatan keragaman seni dan budaya, serta melihat produk kerajinan dan sastra NTB. Mereka juga akan berpartisipasi dalam presentasi dan diskusi bisnis yang menyoroti potensi sumber daya alam, pariwisata, seni budaya, dan investasi strategis. Semua ini bertujuan untuk memperkenalkan potensi NTB secara komprehensif kepada para delegasi.
Kunjungan para delegasi ini diharapkan akan berdampak positif, tidak hanya pada peningkatan kunjungan wisata dan investasi, tetapi juga pada penguatan ekonomi lokal dan peningkatan kerja sama internasional. Pemerintah NTB optimistis bahwa IGS akan menjadi langkah signifikan dalam mempromosikan NTB di mata dunia.
Meskipun tidak ada acara khusus yang disiapkan untuk menyambut kedatangan para delegasi, namun kunjungan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat potensi agro maritim dan pariwisata NTB serta membuka peluang investasi yang lebih luas. Kunjungan ini diharapkan dapat memperkenalkan potensi NTB kepada dunia dan menarik minat investor serta wisatawan mancanegara.