Aceh Barat Siapkan Lahan 8 Hektare untuk Sekolah Rakyat
Pemerintah Kabupaten Aceh Barat menyiapkan lahan seluas delapan hektare di Kecamatan Meureubo untuk pembangunan Sekolah Rakyat yang menampung 1000 anak miskin, dan akan dibangun pada tahun ini.

Meulaboh, Aceh - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak kurang mampu dengan menyiapkan lahan seluas delapan hektare di Kecamatan Meureubo. Lahan ini dipersiapkan khusus untuk pembangunan Sekolah Rakyat yang direncanakan rampung pada tahun ini. Pembangunan sekolah ini merupakan bagian dari program pemerintah pusat yang menargetkan pembangunan 280 unit Sekolah Rakyat di seluruh Indonesia.
Bupati Aceh Barat, Tarmizi, dalam keterangannya melalui sambungan telepon dari Jakarta, Jumat (25/4), menyatakan bahwa Aceh Barat termasuk salah satu daerah yang beruntung menerima program pembangunan Sekolah Rakyat ini. Selain Aceh Barat, dua daerah lain di Aceh yang juga akan mendapatkan pembangunan Sekolah Rakyat adalah Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam. Pemilihan lokasi di Kecamatan Meureubo didasarkan pada kesesuaian kondisi tanah yang padat dan bebas dari lahan gambut.
Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan beberapa lokasi. Salah satu lokasi yang ditolak adalah Suak Nie di Kecamatan Johan Pahlawan, karena kondisi tanahnya berupa gambut yang sangat dalam. "Di Suak Nie, kedalaman 12 meter belum mampu ditembus oleh tiang pancang. Jadi sangat dalam gambutnya," jelas Bupati Tarmizi. Proses pembangunan Sekolah Rakyat ini dimungkinkan berkat komunikasi intensif Pemerintah Kabupaten Aceh Barat dengan Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf.
Sekolah Rakyat Terpadu untuk Anak Miskin
Sekolah Rakyat di Aceh Barat nantinya akan menjadi sekolah terpadu yang menyediakan fasilitas lengkap. Sekolah ini akan dilengkapi dengan asrama, ruang olahraga, dan ruang kelas untuk jenjang SD, SMP, dan SMA dalam satu lokasi. Sekolah ini dikhususkan untuk anak-anak miskin di Kabupaten Aceh Barat, dengan target penerima manfaat sekitar 1.000 orang. Hal ini menunjukkan komitmen nyata pemerintah daerah dalam mengatasi kesenjangan pendidikan.
Untuk menunjang operasional sekolah, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat juga akan merekrut tenaga pendidik dari kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Perekrutan akan dilakukan baik untuk guru penuh waktu maupun paruh waktu. Pemerintah daerah saat ini tengah mempersiapkan berbagai dokumen penting untuk memastikan kelancaran pembangunan Sekolah Rakyat ini.
Pemilihan lokasi di Kecamatan Meureubo juga mempertimbangkan aksesibilitas dan ketersediaan infrastruktur pendukung. Lokasi ini dinilai strategis dan mudah dijangkau oleh siswa dari berbagai wilayah di Aceh Barat. Dengan tersedianya fasilitas lengkap dan tenaga pendidik yang kompeten, diharapkan Sekolah Rakyat ini dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan anak-anak miskin di Aceh Barat.
Dukungan Pemerintah Pusat dan Daerah
Program pembangunan Sekolah Rakyat ini merupakan bukti nyata sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan sekolah ini, sementara Pemerintah Kabupaten Aceh Barat menyediakan lahan dan infrastruktur pendukung. Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan hasil yang optimal dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Aceh Barat.
Keberhasilan pembangunan Sekolah Rakyat di Aceh Barat akan menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak kurang mampu. Dengan adanya sekolah ini, diharapkan dapat mengurangi angka putus sekolah dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Aceh Barat. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mengawasi dan memastikan pembangunan sekolah ini berjalan sesuai rencana dan tepat waktu.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat juga akan memastikan ketersediaan sarana dan prasarana penunjang lainnya, seperti perpustakaan, laboratorium, dan fasilitas kesehatan. Semua ini untuk menjamin kenyamanan dan keamanan para siswa selama belajar di Sekolah Rakyat. Dengan demikian, Sekolah Rakyat di Aceh Barat diharapkan dapat menjadi pusat pendidikan yang berkualitas dan inklusif bagi anak-anak miskin.
Kesimpulan
Dengan kesiapan lahan seluas delapan hektare di Kecamatan Meureubo dan dukungan penuh dari pemerintah pusat dan daerah, pembangunan Sekolah Rakyat di Aceh Barat diharapkan dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Sekolah ini akan menjadi simbol komitmen pemerintah dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan merata bagi seluruh anak Indonesia, khususnya bagi mereka yang kurang mampu.