BPOM dan Unpatti Jalin Kerja Sama Riset dan Pengawasan Obat Makanan di Maluku
BPOM Ambon dan Unpatti resmi menjalin kerja sama riset dan pengawasan obat serta makanan untuk meningkatkan kualitas produk dan kesehatan masyarakat Maluku melalui berbagai program kolaboratif.

Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Ambon dan Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon resmi bekerja sama dalam bidang penelitian dan pengawasan obat serta makanan. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) antara Kepala BPOM Ambon, Tamran Ismail, dan Rektor Unpatti, Freddy Leiwakabessy, pada Kamis, 13 Maret 2024. Kerja sama ini merupakan tindak lanjut nota kesepahaman (MoU) antara Kepala Badan POM RI Taruna Ikrar dan Unpatti. PKS ini diharapkan akan memberikan manfaat besar bagi BPOM Ambon, Unpatti, dan masyarakat Maluku.
Penandatanganan PKS melibatkan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unpatti serta empat fakultas, yaitu Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Kedokteran, Fakultas Pertanian, dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Lingkup kerja sama yang luas ini menargetkan peningkatan kualitas pengawasan obat dan makanan di Maluku melalui berbagai program inovatif dan kolaboratif.
Kepala BPOM Ambon, Tamran Ismail, menyatakan harapannya agar PKS ini dapat diimplementasikan secara efektif sesuai rencana aksi. Ia menekankan pentingnya kerja sama ini untuk kemajuan kedua institusi, mahasiswa, UMKM, dan masyarakat Maluku secara keseluruhan. Rektor Unpatti, Freddy Leiwakabessy, turut menyampaikan apresiasi dan harapan agar kerja sama ini tidak hanya sebatas seremonial, tetapi benar-benar memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Kerja Sama Tiga Pilar Perguruan Tinggi
Kerja sama BPOM Ambon dan Unpatti mencakup tiga pilar utama perguruan tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam bidang pendidikan, akan dilakukan berbagai program bimbingan teknis dan pelatihan bagi mahasiswa dan sivitas akademika. Program ini termasuk BPOM Goes to Campus, Pangan Goes to Campus, kuliah tamu, Kader BPOM on the Spot (KBOS), pelatihan kader Pramuka, seminar, dan pelatihan lainnya.
Penelitian bersama akan difokuskan pada pendampingan uji pra-klinik dan uji klinik, pengembangan obat bahan alam Maluku, serta penelitian di bidang sains, pertanian, kedokteran, dan ekonomi. Selain itu, akan dilakukan survei kepuasan dan publikasi bersama hasil penelitian. Kerja sama ini diharapkan dapat menghasilkan inovasi dan temuan baru yang bermanfaat bagi masyarakat.
Untuk pengabdian masyarakat, akan dijalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN), Praktik Kerja Lapangan (PKL), inovasi Pesta Kenari (pendampingan sertifikasi dan registrasi produk), inovasi Gebrak Stunting (Gerakan Bersama Kurangi Stunting), dan inovasi Mobil Terosa (mobil laboratorium keliling layanan terpadu obat dan makanan bersama kader). Program-program ini bertujuan untuk memberikan dampak langsung kepada masyarakat Maluku.
Manfaat Kerja Sama untuk Masyarakat Maluku
Kerja sama antara BPOM Ambon dan Unpatti ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan pengawasan obat dan makanan di Maluku. Dengan melibatkan berbagai fakultas di Unpatti, kerja sama ini akan menghasilkan riset yang komprehensif dan terintegrasi. Program-program pengabdian masyarakat yang direncanakan juga akan memberikan dampak positif langsung bagi masyarakat, khususnya dalam hal kesehatan dan ekonomi.
Pengembangan obat bahan alam Maluku merupakan salah satu poin penting dalam kerja sama ini. Hal ini menunjukkan komitmen untuk memanfaatkan kekayaan alam Maluku untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Selain itu, keterlibatan UMKM dalam berbagai program juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan demikian, kerja sama ini diharapkan dapat berkontribusi signifikan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Maluku.
Implementasi kerja sama ini diharapkan berjalan efektif dan berkelanjutan. Monitoring dan evaluasi secara berkala perlu dilakukan untuk memastikan tercapainya tujuan yang telah ditetapkan. Suksesnya kerja sama ini akan menjadi contoh bagi kerja sama antar lembaga lain dalam rangka meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Kerja sama ini menandai langkah penting dalam meningkatkan pengawasan obat dan makanan di Maluku, serta mendorong pengembangan riset dan inovasi di bidang tersebut. Dengan kolaborasi yang kuat antara BPOM Ambon dan Unpatti, diharapkan kualitas hidup masyarakat Maluku dapat meningkat secara signifikan.