Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Saham BSI Melonjak 28,21 Persen! Transformasi Digital dan Bisnis Emas Jadi Kunci
Saham BSI Melonjak 28,21 Persen! Transformasi Digital dan Bisnis Emas Jadi Kunci

Saham Bank Syariah Indonesia (BSI) meroket 28,21 persen secara bulanan, didorong arus modal asing dan kinerja positif berkat transformasi digital serta pertumbuhan pesat bisnis emas.

BSI di Arab Saudi: Erick Thohir Bidik Potensi Rp23 Triliun dari Ekosistem Haji dan Umrah
BSI di Arab Saudi: Erick Thohir Bidik Potensi Rp23 Triliun dari Ekosistem Haji dan Umrah

Erick Thohir optimistis kehadiran BSI di Arab Saudi akan mengoptimalkan potensi ekonomi haji dan umrah, mencapai Rp23 triliun dari total Rp52 triliun yang berputar di Indonesia dan Arab Saudi.

Tabungan Emas BSI Tembus 250 Kg per Bulan, Dorong Pertumbuhan Bisnis hingga Rp14 Triliun
Tabungan Emas BSI Tembus 250 Kg per Bulan, Dorong Pertumbuhan Bisnis hingga Rp14 Triliun

Bank Syariah Indonesia (BSI) mencatat pertumbuhan signifikan pada bisnis emas, dengan tabungan emas mencapai 250 kilogram per bulan dan total aset emas mencapai Rp14,33 triliun pada Maret 2025.

BSI Siap Buka Cabang di Arab Saudi Tahun 2026, Dorong Peningkatan Bisnis dan Layanan Haji-Umrah
BSI Siap Buka Cabang di Arab Saudi Tahun 2026, Dorong Peningkatan Bisnis dan Layanan Haji-Umrah

Menteri BUMN Erick Thohir mengumumkan bahwa Bank Syariah Indonesia (BSI) akan membuka cabang di Jeddah, Arab Saudi pada tahun 2026, guna meningkatkan bisnis dan melayani kebutuhan ekosistem haji dan umrah.

Potensi Besar Keuangan Syariah untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia: BSI GIFS 2025
Potensi Besar Keuangan Syariah untuk Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia: BSI GIFS 2025

BSI optimis keuangan syariah akan menjadi katalis pertumbuhan ekonomi Indonesia, ditandai dengan penyelenggaraan BSI GIFS 2025 dan peluncuran platform digital BEWIZE.

Kinerja Positif BSI Regional VIII Surabaya di 2024: Bisnis Emas dan Haji Tumbuh Pesat
Kinerja Positif BSI Regional VIII Surabaya di 2024: Bisnis Emas dan Haji Tumbuh Pesat

BSI Regional VIII Surabaya menorehkan kinerja positif sepanjang 2024, ditopang pertumbuhan signifikan bisnis ritel terutama produk emas dan haji, serta peningkatan DPK dan pembiayaan.

BSI Incar Izin Pembiayaan dan Penyimpanan Emas di 2024, Optimis Dorong Ekonomi Syariah
BSI Incar Izin Pembiayaan dan Penyimpanan Emas di 2024, Optimis Dorong Ekonomi Syariah

Bank Syariah Indonesia (BSI) optimistis dapat izin pembiayaan dan penyimpanan emas tahun ini, setelah sukses meraih izin penitipan dan perdagangan emas, mendorong pertumbuhan ekonomi syariah nasional.

BCA Syariah Catat Pertumbuhan Pembiayaan Emas 198,6 Persen
BCA Syariah Catat Pertumbuhan Pembiayaan Emas 198,6 Persen

Pembiayaan emas syariah BCA Syariah tumbuh signifikan hingga Rp153,8 miliar di 2024, didorong meningkatnya edukasi masyarakat dan margin yang menguntungkan.

BSI Bank Emas: Dorongan Baru Pertumbuhan Ekonomi Indonesia?
BSI Bank Emas: Dorongan Baru Pertumbuhan Ekonomi Indonesia?

Peluncuran BSI Bank Emas berpotensi mendorong pertumbuhan kinerja BSI dan memberikan dampak positif pada perekonomian Indonesia, dengan proyeksi peningkatan PDB hingga Rp245 triliun.

BSI Region Makassar: Pertumbuhan Bisnis Gadai Emas Tembus 32,40 Persen!
BSI Region Makassar: Pertumbuhan Bisnis Gadai Emas Tembus 32,40 Persen!

Bank Syariah Indonesia (BSI) Region Makassar mencatat pertumbuhan bisnis gadai emas yang signifikan, mencapai 32,40 persen secara tahunan, didorong oleh produk cicil emas dan peningkatan literasi keuangan.

BSI Segera Ajukan Izin Usaha Bulion: Bank Emas Pertama di Indonesia?
BSI Segera Ajukan Izin Usaha Bulion: Bank Emas Pertama di Indonesia?

OJK menyatakan Bank Syariah Indonesia (BSI) berencana mengajukan izin usaha bulion dalam waktu dekat, menyusul Pegadaian yang telah lebih dulu mendapatkan izin tersebut berdasarkan UU P2SK.

Bisnis Emas BSI Melonjak 78%, Dorong Laba Bersih Tembus Rp7 Triliun
Bisnis Emas BSI Melonjak 78%, Dorong Laba Bersih Tembus Rp7 Triliun

Bank Syariah Indonesia (BSI) mencetak pertumbuhan bisnis emas hingga 78,17% (yoy) menjadi Rp12,82 triliun, didorong produk cicil dan gadai emas, serta peningkatan nasabah, yang turut berkontribusi pada laba bersih Rp7,01 triliun.