BUMDes Bangka Barat Kelola Dana Desa untuk Ketahanan Pangan
Pemkab Bangka Barat akan memanfaatkan BUMDes untuk mengelola Rp11,2 miliar dana desa yang dialokasikan untuk program ketahanan pangan guna mewujudkan swasembada pangan dan meningkatkan perekonomian desa.
Pemerintah Kabupaten Bangka Barat berupaya memaksimalkan peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam mengelola dana desa untuk program ketahanan pangan. Hal ini sejalan dengan alokasi 20 persen dari total anggaran dana desa tahun ini oleh Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) untuk program tersebut.
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bangka Barat, Achmad Nursyandi, menjelaskan bahwa program ketahanan pangan ini akan terintegrasi dengan program makan siang bergizi gratis di desa. Hasil pertanian dari program ketahanan pangan akan menjadi bahan baku program makan siang bergizi. Ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan gizi masyarakat dan memanfaatkan potensi lokal.
Pada tahun 2025, Bangka Barat akan menerima sekitar Rp56,3 miliar dana desa dari Pemerintah Pusat. Sebesar 20 persen dari jumlah tersebut, atau sekitar Rp11,2 miliar, akan dialokasikan untuk program ketahanan pangan di seluruh desa. Anggaran ini dinilai cukup besar dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian desa.
Pemerintah Kabupaten Bangka Barat menyadari pentingnya pengelolaan dana desa yang produktif. Oleh karena itu, dukungan penuh akan diberikan kepada BUMDes agar mampu mengelola anggaran dengan baik dan memberikan nilai tambah bagi masyarakat. BUMDes diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi desa melalui program ketahanan pangan ini.
Langkah ini sejalan dengan Peraturan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Nomor 2 Tahun 2024, yang mewajibkan keterlibatan BUMDes dalam pengelolaan program ketahanan pangan di tingkat desa. Keterlibatan BUMDes diharapkan mampu menciptakan sinergi dan efektivitas dalam pelaksanaan program.
Dengan pengelolaan yang tepat, dana desa ini berpotensi besar untuk meningkatkan perekonomian desa. BUMDes memiliki peran krusial dalam memastikan dana tersebut digunakan secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan program ketahanan pangan. Pemberdayaan BUMDes menjadi kunci keberhasilan program ini.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan swasembada pangan di Bangka Barat serta memberdayakan masyarakat desa melalui peningkatan ekonomi. BUMDes, sebagai ujung tombak, akan menjadi kunci keberhasilan program ketahanan pangan ini dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.