Cegah Stunting, Pemkab Biak Numfor Beri Makanan Tambahan Bergizi di Pulau Numfor
Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, melalui DP3AKB, salurkan makanan tambahan bergizi untuk anak balita di Pulau Numfor guna mencegah stunting, dengan angka stunting di Kabupaten Biak Numfor masih di bawah angka nasional.

Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua, melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Biak Numfor, telah melaksanakan program pemberian makanan tambahan bergizi kepada anak balita di Pulau Numfor. Program ini diluncurkan pada Rabu, 12 Maret 2024, dan bertujuan untuk mencegah angka stunting di lima distrik kepulauan tersebut. Pemberian bantuan ini dilakukan langsung oleh Kepala DP3AKB Biak Numfor, Johanna Nap, bersamaan dengan kunjungan kerja Bupati Markus Oktovianus Mansnembra dan Wakil Bupati Jimmy CR Kapissa.
Kepala DP3AKB, Johanna Nap, menjelaskan bahwa tujuan utama program ini adalah untuk mencegah stunting pada anak-anak di Pulau Numfor. "Tujuan pemberian makanan tambahan sehat bergizi dalam rangka mencegah stunting anak di lima distrik Kepulauan Numfor," ujarnya di Pulau Numfor. Lebih lanjut, ia berharap program ini dapat berkontribusi pada tumbuh kembang anak yang sehat, cerdas, dan terbebas dari stunting.
Sebanyak lebih dari 100 paket makanan tambahan bergizi telah disalurkan kepada anak balita di Pulau Numfor. Penyerahan paket-paket tersebut dilakukan langsung oleh Ibu Bupati, Ny. Markus Mansnembra, dan Ibu Wakil Bupati, Ny. Jimmy CR Kapissa. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam upaya menurunkan angka stunting di wilayah tersebut.
Upaya Pencegahan Stunting di Biak Numfor
Meskipun angka stunting di Kabupaten Biak Numfor secara keseluruhan tercatat sebesar 7,1 persen, masih di bawah target nasional 14 persen, namun upaya pencegahan terus dilakukan secara intensif. Johanna Nap menyebutkan bahwa data menunjukkan kasus stunting tersebar di beberapa distrik dan kampung di Kepulauan Numfor. Meskipun detail data tidak diungkapkan secara rinci, upaya kolaboratif terus dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
Kolaborasi tersebut melibatkan berbagai pihak, termasuk jajaran organisasi perangkat daerah (OPD), bapak asuh anak stunting, kepala distrik, kepala desa (kades), dan organisasi perempuan di Biak Numfor. Kerja sama yang solid dan terintegrasi ini diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan dalam menurunkan angka stunting di daerah tersebut. Komitmen bersama untuk mengatasi masalah stunting menjadi kunci keberhasilan program ini.
Pemberian makanan bergizi tambahan ini menjadi salah satu strategi penting dalam upaya pencegahan stunting. Makanan bergizi yang cukup akan membantu pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal, sehingga dapat mencegah terjadinya stunting. Selain itu, kolaborasi dan sinergi antar berbagai pihak juga sangat krusial dalam keberhasilan program ini.
Makanan Bergizi untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Program pemberian makanan tambahan bergizi ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah Kabupaten Biak Numfor dalam mewujudkan generasi muda yang sehat dan berkualitas. Dengan memberikan asupan nutrisi yang cukup sejak dini, diharapkan anak-anak di Pulau Numfor dapat tumbuh kembang dengan optimal dan terhindar dari masalah stunting. Program ini juga menjadi contoh baik bagi daerah lain dalam upaya pencegahan stunting.
Keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada ketersediaan makanan bergizi, tetapi juga pada pemahaman masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang bagi pertumbuhan anak. Sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pola makan sehat dan pentingnya pencegahan stunting perlu terus dilakukan secara berkelanjutan. Dengan demikian, upaya penurunan angka stunting di Biak Numfor dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan.
Langkah-langkah yang telah dan akan dilakukan oleh Pemkab Biak Numfor ini patut diapresiasi. Komitmen untuk menurunkan angka stunting hingga di bawah target nasional menunjukkan kepedulian pemerintah terhadap kesejahteraan generasi muda. Semoga program ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan dan masa depan anak-anak di Pulau Numfor dan Kabupaten Biak Numfor secara keseluruhan.