Efisiensi Anggaran di Batam: Kegiatan Kepemudaan Tetap Berjalan
Dispora Batam memastikan kebijakan efisiensi anggaran tidak akan menghentikan program kepemudaan, meski ada penyesuaian pelaksanaan beberapa kegiatan.

Batam, 11 Maret 2025 (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam memastikan bahwa kebijakan efisiensi anggaran tidak akan membebani kegiatan kepemudaan di kota tersebut. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Batam, Zulkarnain. Meskipun terdapat pengurangan anggaran, program-program yang bertujuan mendorong aktivitas kepemudaan tetap akan berjalan sesuai rencana, dengan beberapa penyesuaian.
Zulkarnain menegaskan bahwa Dispora Batam mengikuti pedoman dan aturan yang telah ditetapkan dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 dan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 900/833/SJ. Kebijakan efisiensi ini difokuskan pada pengurangan volume kegiatan, bukan penghentian total program. Dengan demikian, pihaknya berkomitmen untuk tetap memberikan dukungan penuh bagi pengembangan pemuda di Batam.
Langkah efisiensi ini diambil sebagai respons terhadap kondisi anggaran. Namun, Dispora Batam memastikan komitmennya untuk tetap memberikan pelayanan terbaik bagi pemuda Batam. Seluruh program yang telah direncanakan tetap akan dilaksanakan, meskipun dengan penyesuaian-penyesuaian tertentu untuk menjaga efektivitas dan efisiensi anggaran.
Program Kepemudaan Tetap Berjalan dengan Penyesuaian
Sebagai contoh, program Pemuda Pelopor yang biasanya dilaksanakan di hotel, kini akan dipindahkan ke Gedung Dispora atau kantor Pemerintah Kota Batam. Hal ini dilakukan sebagai upaya penghematan biaya. Selain itu, efisiensi juga diterapkan pada pengurangan perjalanan dinas dan pengadaan alat tulis kantor (ATK) hingga 50 persen. Meskipun ada pengurangan, Dispora Batam memastikan kualitas program tetap terjaga.
Program Pemuda Pelopor sendiri merupakan program utama Dispora Batam tahun ini. Program ini bertujuan membina pemuda yang memiliki inovasi, kreativitas, dan kepemimpinan untuk menciptakan perubahan positif bagi masyarakat. "Tahun lalu kami melaksanakan program Pemuda Kader, tahun ini kami fokus pada Pemuda Pelopor dengan kegiatan bertajuk Peningkatan Daya Saing Pemuda Pelopor," ujar Zulkarnain. Kegiatan ini dijadwalkan pada bulan April atau Mei mendatang.
Sebagai bagian dari upaya efisiensi, durasi kegiatan Pemuda Pelopor juga dikurangi dari dua hari menjadi satu hari. "Kami hanya menyesuaikan hari pelaksanaannya," jelas Zulkarnain. Meskipun demikian, Dispora Batam tetap berkomitmen untuk melibatkan pelajar dan organisasi pemuda berusia 16 hingga 30 tahun dalam program ini. Jumlah peserta masih dalam tahap penentuan.
Dispora Batam berupaya untuk memastikan bahwa efisiensi anggaran tidak mengorbankan kualitas dan dampak program kepemudaan. Pihaknya terus berupaya mencari solusi terbaik agar program tetap berjalan efektif dan efisien, sekaligus memberikan manfaat maksimal bagi para pemuda di Batam.
Rincian Efisiensi Anggaran Dispora Batam
- Pengurangan volume kegiatan, bukan penghentian program.
- Pemindahan lokasi kegiatan (misalnya, program Pemuda Pelopor).
- Pengurangan perjalanan dinas hingga 50 persen.
- Pengurangan pengadaan ATK hingga 50 persen.
- Pengurangan durasi kegiatan (misalnya, program Pemuda Pelopor).
Dengan berbagai penyesuaian tersebut, Dispora Batam optimistis program kepemudaan tetap dapat berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi perkembangan pemuda di Batam. Komitmen terhadap pengembangan pemuda tetap menjadi prioritas utama, meskipun di tengah tantangan efisiensi anggaran.