Harga TBS Kelapa Sawit Riau Turun: Petani Mitra Swadaya Terdampak
Harga TBS kelapa sawit di Riau turun menjadi Rp3.585,89/kg untuk petani mitra swadaya dan Rp3.616,88/kg untuk petani plasma pada periode 30 April - 6 Mei 2025, meskipun harga CPO naik.

Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Riau kembali mengalami penurunan. Penurunan ini terjadi pada pekan ke-14 tahun 2025, tepatnya periode 30 April hingga 6 Mei 2025. Hal ini berdampak langsung pada pendapatan petani kelapa sawit di Riau, baik mitra swadaya maupun plasma.
Untuk petani mitra swadaya, harga TBS kelapa sawit turun menjadi Rp3.585,89 per kilogram. Penurunan ini terjadi pada kelompok umur 9 tahun, dengan penurunan harga tertinggi sebesar Rp25,43 per kilogram atau setara 0,70 persen. Sementara itu, harga TBS untuk petani mitra plasma juga mengalami penurunan, menjadi Rp3.616,88 per kilogram untuk kelompok umur 9 tahun, atau turun sebesar Rp18,94 per kilogram (0,52 persen).
Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Defris Hatmaja, menjelaskan bahwa penetapan harga ini telah menggunakan tabel rendemen harga baru hasil kajian dari PPKS Medan yang telah disepakati oleh tim. "Penetapan harga minggu ini telah menggunakan tabel rendemen harga baru hasil kajian dari PPKS Medan yang telah disepakati oleh tim," kata Defris di Pekanbaru, Rabu.
Penurunan Harga TBS dan Kenaikan Harga CPO
Menariknya, di tengah penurunan harga TBS, harga minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) justru mengalami kenaikan sebesar Rp55,80 per kilogram dibandingkan pekan lalu. Namun, harga kernel justru mengalami penurunan yang cukup signifikan, yaitu sebesar Rp740,91 per kilogram. Defris menyebutkan, "Untuk periode ini, harga rata-rata CPO KPBN sebesar Rp14.347,75/Kg dan harga kernel KPBN Rp13.988,00/Kg."
Perbedaan harga CPO dan TBS ini menimbulkan pertanyaan mengenai mekanisme penetapan harga yang diterapkan. Defris menjelaskan bahwa beberapa pabrik kelapa sawit (PKS) tidak melakukan penjualan. Mengacu pada Permen Nomor 01 Tahun 2018 Pasal 8, harga CPO dan kernel yang digunakan adalah harga rata-rata tim. Jika terkena validasi dua, maka digunakan harga rata-rata KPBN.
Penurunan harga TBS ini tentu berdampak signifikan terhadap pendapatan petani. Hal ini perlu menjadi perhatian pemerintah daerah untuk mencari solusi agar kesejahteraan petani kelapa sawit tetap terjaga.
Rincian Harga TBS Kelapa Sawit Riau Periode 30 April - 6 Mei 2025
Berikut rincian penetapan harga TBS kelapa sawit untuk kemitraan swadaya dan plasma di Riau periode 30 April - 6 Mei 2025:
- Kemitraan Swadaya:
- Umur 3 tahun: Rp2.781,41/kg
- Umur 4 tahun: Rp3.099,13/kg
- Umur 5 tahun: Rp3.323,14/kg
- Umur 6 tahun: Rp3.450,23/kg
- Umur 7 tahun: Rp3.528,12/kg
- Umur 8 tahun: Rp3.570,49/kg
- Umur 9 tahun: Rp3.585,89/kg
- Umur 10-20 tahun: Rp3.549,85/kg
- Umur 21 tahun: Rp3.491,37/kg
- Umur 22 tahun: Rp3.423,68/kg
- Umur 23 tahun: Rp3.346,70/kg
- Umur 24 tahun: Rp3.288,33/kg
- Umur 25 tahun: Rp3.240,54/kg
- Umur 3 tahun: Rp2.795,85/kg
- Umur 4 tahun: Rp3.162,23/kg
- Umur 5 tahun: Rp3.349,15/kg
- Umur 6 tahun: Rp3.493,83/kg
- Umur 7 tahun: Rp3.569,80/kg
- Umur 8 tahun: Rp3.611,84/kg
- Umur 9 tahun: Rp3.616,88/kg
- Umur 10-20 tahun: Rp3.598,32/kg
- Umur 21 tahun: Rp3.542,92/kg
- Umur 22 tahun: Rp3.490,10/kg
- Umur 23 tahun: Rp3.433,39/kg
- Umur 24 tahun: Rp3.371,37/kg
- Umur 25 tahun: Rp3.301,47/kg
Harga cangkang ditetapkan sebesar Rp29,08/kg dan berlaku selama satu bulan. Pemerintah Provinsi Riau perlu memperhatikan dampak penurunan harga TBS ini terhadap kesejahteraan petani dan mencari solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan ini.