Kakanwil Kemenkumham Sulut: Peran Strategis Paralegal untuk Masyarakat
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Utara, Kurniaman Telaumbanua, menekankan peran krusial paralegal dalam membantu masyarakat yang berhadapan dengan hukum, sebagaimana disampaikan dalam pelatihan paralegal serentak yang diikuti 143 peserta.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Utara, Kurniaman Telaumbanua, baru-baru ini menyoroti pentingnya peran paralegal dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat. Dalam sebuah kegiatan pendidikan dan pelatihan paralegal serentak yang digelar secara virtual di Manado pada Selasa, 19 Februari 2024, Kakanwil menekankan betapa strategisnya peran mereka.
Peran Paralegal yang Sangat Strategis
Kakanwil Kurniaman menyatakan, "Menjadi seorang paralegal ini merupakan sebuah tanggung jawab sekaligus kebanggaan karena paralegal memiliki peran yang sangat strategis, khususnya bagi masyarakat yang berhadapan dengan hukum." Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya peran paralegal dalam sistem peradilan Indonesia, terutama bagi mereka yang mungkin kurang mampu mengakses bantuan hukum profesional.
Lebih dari sekadar pendamping, paralegal berperan sebagai jembatan antara masyarakat awam dan sistem hukum yang kompleks. Mereka membantu memahami proses hukum, menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, dan bahkan dapat berperan sebagai mediator dalam penyelesaian konflik. Keterlibatan mereka sangat penting, terutama bagi kelompok rentan yang seringkali menghadapi kesulitan dalam menavigasi sistem hukum yang rumit.
Pelatihan Paralegal Serentak
Kegiatan pelatihan yang diikuti oleh sekitar 143 peserta ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas paralegal dalam memberikan bantuan hukum yang efektif. Pelatihan ini mencakup berbagai materi, termasuk negosiasi, mediasi, dan pendampingan hukum. Kakanwil Kurniaman berharap pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan para peserta dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.
Sebelum pelatihan dimulai, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Pembinaan, dan Perlindungan Anak (P3H) Kemenkumham Sulut memberikan paparan mengenai transformasi Kementerian Hukum dan HAM. Hal ini menunjukkan komitmen Kemenkumham untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan hukum kepada masyarakat. Materi pelatihan sendiri disampaikan oleh penyuluh hukum dari Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Utara, menjamin kualitas dan relevansi materi yang disampaikan.
Pentingnya Penguasaan Keterampilan Mediasi dan Negosiasi
Kakanwil Kurniaman juga menekankan pentingnya keterampilan mediasi dan negosiasi bagi para paralegal. Kemampuan untuk memfasilitasi penyelesaian konflik di luar pengadilan sangat penting, karena dapat menghemat waktu, biaya, dan energi bagi semua pihak yang terlibat. Dengan demikian, para paralegal tidak hanya membantu masyarakat memahami hukum, tetapi juga membantu mereka menemukan solusi yang adil dan efektif.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para paralegal dapat menjadi mediator yang handal dan dapat membantu masyarakat menyelesaikan masalah hukum mereka secara damai dan efisien. Keterampilan mediasi dan negosiasi yang baik akan sangat membantu dalam mencapai penyelesaian yang saling menguntungkan bagi semua pihak yang terlibat dalam suatu sengketa.
Dukungan dari Kemenkumham
Kehadiran Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum, Veiby Koloay, mendampingi Kakanwil Kurniaman dalam pembukaan acara ini, menunjukkan komitmen penuh Kemenkumham dalam mendukung pengembangan kapasitas paralegal. Dukungan ini penting untuk memastikan bahwa paralegal memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjalankan tugas mereka secara efektif dan profesional.
Kemenkumham terus berupaya untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap keadilan. Salah satu upaya tersebut adalah melalui peningkatan kapasitas paralegal sebagai garda terdepan dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat yang membutuhkan. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang dapat mengakses bantuan hukum yang berkualitas dan terjangkau.
Kesimpulan
Pelatihan paralegal serentak ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan akses masyarakat terhadap keadilan. Peran paralegal yang strategis dalam membantu masyarakat yang berhadapan dengan hukum tidak dapat dipandang sebelah mata. Dengan peningkatan kapasitas dan dukungan dari Kemenkumham, diharapkan paralegal dapat memainkan peran yang lebih besar dalam mewujudkan akses keadilan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat di Sulawesi Utara.