Kebakaran Glodok Plaza: Enam Korban Diduga Kru Pesawat
Rumah Sakit Polri mengidentifikasi enam korban kebakaran Glodok Plaza diduga merupakan kru pesawat, identifikasi terhambat karena luka bakar parah, dan RS Polri telah mengambil sampel DNA dari 14 keluarga.
Kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta Barat, pada 19 Januari 2024 menyisakan duka mendalam. Rumah Sakit Bhayangkara (RS Polri) Kramat Jati mengungkapkan fakta mengejutkan: enam dari korban diduga kuat merupakan kru pesawat. Informasi ini terungkap setelah RS Polri melakukan penelusuran dan wawancara dengan keluarga korban.
Mengapa dugaan kru pesawat muncul? Kombes Ahmad Fauzi, Kabid DVI RS Polri, menjelaskan bahwa informasi awal dari keluarga korban yang menyebutkan pekerjaan mereka di maskapai penerbangan menjadi dasar kecurigaan. Kru pesawat, seperti pilot, pramugari, pramugara, atau teknisi, biasanya memiliki rekam medis yang terdokumentasi dengan baik di Balai Kesehatan Penerbangan. RS Polri pun telah mengirimkan surat resmi ke Balai Kesehatan Penerbangan untuk mendapatkan data rekam medis guna membantu proses identifikasi.
Proses identifikasi korban menghadapi kendala yang signifikan. Luka bakar tingkat empat yang dialami para korban mengakibatkan kerusakan jaringan yang sangat parah, sehingga menyulitkan proses identifikasi. Kondisi jenazah yang rusak berat menjadi tantangan utama tim forensik RS Polri dalam mengidentifikasi identitas para korban.
Bagaimana RS Polri menangani kasus ini? Selain menghubungi Balai Kesehatan Penerbangan, RS Polri juga telah mengambil sampel DNA dari 14 keluarga yang melaporkan anggota keluarganya menjadi korban. Hingga Minggu (19/1) sore, RS Polri telah menerima delapan kantong jenazah dari lokasi kejadian. Langkah ini diharapkan bisa mempercepat proses identifikasi korban dan memberikan kepastian kepada keluarga yang berduka.
Prosedur standar operasional prosedur (SOP) juga diterapkan. RS Polri memastikan proses evakuasi korban di lokasi kebakaran Glodok Plaza dilakukan sesuai SOP. Tim RS Polri turun langsung ke tempat kejadian perkara untuk mengawasi dan memastikan proses evakuasi berjalan dengan lancar dan tertib.
Kesimpulannya, kasus kebakaran Glodok Plaza menyisakan misteri yang membutuhkan proses penyelidikan lebih lanjut. Dugaan enam korban merupakan kru pesawat memberikan fokus baru dalam investigasi. Kerja sama antara RS Polri dan instansi terkait, termasuk Balai Kesehatan Penerbangan, sangat penting untuk mengungkap identitas para korban dan memberikan penjelasan kepada keluarga mereka.