Macet 5 Km di Jalur Cileunyi-Nagreg Jelang Lebaran 2025
Arus lalu lintas dari Cileunyi menuju Nagreg, Kabupaten Bandung macet hingga 5 kilometer pada H-3 Lebaran 2025, terutama disebabkan oleh karyawan pabrik yang pulang kerja.

Kemacetan parah terjadi di jalur Cileunyi-Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Jumat, H-3 Lebaran 2025. Panjang kemacetan mencapai 5 kilometer dengan arus lalu lintas yang cenderung merayap. Kemacetan ini terjadi mulai sore hingga malam hari, melibatkan ribuan kendaraan yang menuju arah Nagreg.
Wakasatlantas Polresta Bandung, AKP Agus Budi, menyatakan bahwa hingga Jumat malam, tercatat hampir 21 ribu kendaraan telah melintas di Pos Cikaledong. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan hari sebelumnya. Kepadatan kendaraan terpusat di Jalan Raya Citaman, Nagreg hingga Pos Pelayanan Cikaledong.
Penyebab utama kemacetan, menurut AKP Agus Budi, adalah membludaknya kendaraan karyawan pabrik yang pulang kerja setelah menyelesaikan aktivitas mereka. Situasi ini diperparah oleh libur panjang Lebaran, di mana pabrik-pabrik telah tutup dan karyawan pulang ke kampung halaman.
Kemacetan di Nagreg: Dampak Libur Lebaran dan Arus Balik Karyawan
Polisi mencatat peningkatan signifikan volume kendaraan yang melintas di jalur Cileunyi-Nagreg. AKP Agus Budi menjelaskan bahwa kemacetan sempat cukup panjang menjelang malam hari. "Ekor ini terjadi karena bubaran pabrik yang notabene baru hari ini libur dan besok sudah tidak buka kembali. Tapi kami sudah komunikasi dengan pihak Garut sudah selesai, sudah terjadi penutupan kembali, dan kendaraan sudah berputar lagi," jelas AKP Agus Budi.
Meskipun volume kendaraan meningkat drastis, pihak kepolisian belum memberlakukan sistem one way atau satu jalur. Penerapan sistem satu jalur akan dipertimbangkan jika kepadatan kendaraan menuju Limbangan, Kabupaten Garut, juga meningkat.
Keputusan untuk tidak menerapkan one way diambil untuk menghindari potensi kemacetan yang lebih parah di daerah Pamuncatan. "Kalau sudah terjadi kemacetan di Pamuncatan itu berbahaya, maka kami akan pindahkan arus menjadi ke Garut," ujar AKP Agus Budi.
Pihak kepolisian terus memantau situasi lalu lintas dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengantisipasi dan mengurai kemacetan. Mereka juga mengimbau kepada para pengendara agar tetap bersabar dan mematuhi peraturan lalu lintas.
Antisipasi Kemacetan di Masa Lebaran
- Peningkatan signifikan volume kendaraan terpantau di Pos Cikaledong.
- Kemacetan terpusat di Jalan Raya Citaman, Nagreg hingga Pos Pelayanan Cikaledong.
- Sistem one way belum diberlakukan, akan dipertimbangkan jika terjadi kepadatan di Limbangan, Garut.
- Koordinasi dengan pihak Garut telah dilakukan untuk mengurai kemacetan.
Meskipun terjadi kemacetan panjang, pihak kepolisian berupaya maksimal untuk mengurai kepadatan dan memastikan kelancaran arus mudik Lebaran. Koordinasi antar instansi terkait terus dilakukan untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang terjadi.