Mudik Lebaran Tenang, Akses Layanan Kesehatan JKN Tetap Terjamin
BPJS Kesehatan memastikan peserta JKN-KIS tetap dapat mengakses layanan kesehatan di seluruh Indonesia selama mudik Lebaran, dengan syarat kartu aktif dan beberapa langkah mudah.

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan memastikan layanan kesehatan tetap dapat diakses oleh peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) di seluruh Indonesia, termasuk saat mudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Bagian Mutu Layanan Fasilitas Kesehatan BPJS Kesehatan Tanjungpinang, Wyzri Andipo, di Tanjungpinang pada Rabu, 19 Maret 2024. Kesiapan layanan ini memberikan ketenangan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.
"Layanan BPJS Kesehatan bisa diakses dimana saja, dengan catatan kartu kepesertaannya aktif," tegas Wyzri Andipo. Pernyataan ini menekankan pentingnya bagi peserta untuk memastikan status kepesertaan mereka sebelum melakukan perjalanan mudik. BPJS Kesehatan menghimbau peserta untuk mengecek status keanggotaan mereka guna menghindari kendala saat membutuhkan layanan kesehatan selama masa liburan.
Bagi peserta mandiri yang memiliki tunggakan iuran JKN-KIS, BPJS Kesehatan mengimbau untuk segera melakukan pembayaran. Langkah ini penting untuk memastikan akses layanan kesehatan tetap lancar selama mudik. Kemudahan akses informasi mengenai status kepesertaan juga diberikan melalui berbagai saluran, seperti aplikasi mobile JKN, *call center* 165, dan layanan Pandawa di nomor 08118165165.
Akses Mudah Layanan Kesehatan Saat Mudik
Peserta JKN-KIS yang membutuhkan layanan kesehatan selama berada di luar kota dapat memanfaatkan *call center* 165 atau aplikasi mobile JKN untuk mencari fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) yang beroperasi. Setelah menemukan FKTP terdekat, peserta dapat langsung mengunjungi fasilitas tersebut untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan. BPJS Kesehatan telah berkoordinasi dengan FKTP di seluruh Indonesia untuk memastikan pelayanan optimal selama periode mudik.
"Jadi jangan takut untuk datang ke FKTP terdekat, misalnya ada warga Jakarta mau berobat ke puskesmas Tanjungpinang, tentu boleh karena itulah bentuk BPJS Kesehatan hadir guna memastikan fasilitas kesehatan memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," jelas Wyzri Andipo. Hal ini menunjukkan komitmen BPJS Kesehatan untuk memberikan akses layanan kesehatan yang merata bagi seluruh peserta, tanpa memandang lokasi.
Lebih lanjut, Wyzri Andipo menegaskan bahwa peserta JKN-KIS tidak perlu membawa surat rujukan dari daerah asal saat berobat di luar kota. Cukup dengan membawa KTP atau menunjukkan kartu JKN-KIS digital melalui aplikasi mobile JKN. Kemudahan ini bertujuan untuk mempercepat proses dan memberikan pelayanan yang lebih efisien bagi peserta.
Layanan Prima JKN Selama Libur Lebaran
BPJS Kesehatan berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang mudah, cepat, dan setara bagi seluruh peserta JKN-KIS selama libur Lebaran. Berbagai upaya telah dilakukan untuk memastikan akses layanan kesehatan tetap terjamin, termasuk koordinasi dengan FKTP di seluruh Indonesia dan penyediaan berbagai saluran informasi mengenai status kepesertaan dan lokasi FKTP terdekat.
Dengan berbagai kemudahan yang diberikan, diharapkan peserta JKN-KIS dapat menikmati momen mudik Lebaran dengan lebih tenang, tanpa perlu khawatir akan akses layanan kesehatan. BPJS Kesehatan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan dan memastikan seluruh peserta mendapatkan haknya untuk memperoleh layanan kesehatan yang optimal.
Inisiatif ini menunjukkan komitmen BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang prima dan mudah diakses oleh seluruh masyarakat Indonesia, khususnya selama periode mudik Lebaran. Dengan adanya jaminan akses layanan kesehatan ini, diharapkan masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan lebih tenang dan nyaman.