Pemkab Jayapura Dorong Peningkatan Pendapatan Asli Daerah
Pemkab Jayapura mendorong Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memaksimalkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD), terutama di sektor pariwisata, perikanan, dan perkebunan, melalui sinergi dengan pemerintah kampung dan transparansi pengelolaan keuangan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua, tengah gencar meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Realisasi PAD tahun 2024 baru mencapai Rp110 miliar atau 73 persen dari target Rp152 miliar. Hal ini mendorong Pemkab Jayapura untuk meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat memaksimalkan potensi PAD yang ada.
Penjabat (Pj) Bupati Jayapura, Samuel Siriwa, menekankan pentingnya peran OPD dalam menggali potensi PAD. "PAD menjadi indikator keberhasilan daerah dalam mengelola sumber daya," ujar Samuel. Ia mendorong OPD untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan potensi daerah.
Kabupaten Jayapura sebenarnya memiliki potensi PAD yang sangat besar. Sektor pariwisata, dengan destinasi andalan seperti Danau Sentani dan kawasan adat, memiliki daya tarik yang tinggi. Selain itu, sektor perikanan dan perkebunan, khususnya kopi, juga menawarkan peluang besar untuk meningkatkan PAD. Namun, belum semua potensi ini dimanfaatkan secara optimal.
Untuk itu, Samuel Siriwa meminta OPD untuk menyusun strategi tepat guna memaksimalkan sektor-sektor unggulan tersebut. Kolaborasi dengan pemerintah kampung dinilai sangat krusial. "Sinergi dengan pemerintah kampung merupakan kunci," tegasnya. Pemerintah kampung lebih memahami potensi lokal dan keterlibatan mereka tidak hanya meningkatkan PAD, tetapi juga memberdayakan masyarakat.
Lebih lanjut, Samuel Siriwa menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan PAD. OPD diminta untuk menjaga integritas dan memastikan setiap rupiah yang dikelola digunakan untuk pembangunan yang nyata dan bermanfaat bagi masyarakat. Transparansi ini penting agar masyarakat dapat mengawasi penggunaan pajak dan retribusi yang mereka bayarkan.
Dengan demikian, upaya peningkatan PAD di Kabupaten Jayapura tidak hanya berfokus pada potensi sumber daya yang ada, tetapi juga pada strategi pengelolaan yang efektif, sinergi antar lembaga, dan komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas. Keberhasilan ini akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Jayapura.
Harapannya, dengan strategi yang tepat dan kerja sama yang solid antara Pemkab Jayapura dan seluruh OPD, target PAD dapat tercapai dan pembangunan di Kabupaten Jayapura dapat berjalan lebih optimal. Pemanfaatan potensi lokal yang maksimal, disertai transparansi dan akuntabilitas, akan menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.