Pemkab Tala Perkuat Akuisisi Arsip Statis: Jaga Warisan Sejarah Bumi Tuntung Pandang
Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Pemkab Tala) Kalimantan Selatan gencar melakukan akuisisi arsip statis untuk melestarikan sejarah Bumi Tuntung Pandang bagi generasi mendatang.

Pemerintah Kabupaten Tanah Laut (Pemkab Tala), Kalimantan Selatan, tengah berupaya maksimal dalam melestarikan sejarah daerahnya. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan penguatan akuisisi arsip statis yang dinilai memiliki nilai sejarah tinggi bagi Bumi Tuntung Pandang. Upaya ini dilakukan melalui rapat koordinasi (rakor) yang melibatkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Tala, termasuk perwakilan dari seluruh kecamatan dan pemerintah desa. Rakor penting ini berlangsung selama dua hari, tepatnya pada tanggal 23-24 April 2025, di Ruang Rapat Bidang Penyelenggaraan Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Tala, Pelaihari.
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pengelolaan dan penyelamatan arsip statis yang berharga. Arsip-arsip tersebut akan diwariskan kepada generasi mendatang sebagai sumber penelitian, pendidikan, dan pelestarian sejarah Kabupaten Tanah Laut. Kepala Dispusip Tala, M Safarin, yang mewakili Bupati Tala H Rahmat Trianto dalam membuka rakor tersebut, menekankan pentingnya langkah ini. Beliau menyatakan, "Penting bagi kita untuk mengelola dan menyelamatkan arsip statis agar dapat diwariskan kepada generasi mendatang sebagai sumber penelitian, pendidikan, dan pelestarian sejarah."
Rakor ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat sistem kearsipan di Kabupaten Tanah Laut. Pasalnya, tidak semua arsip yang dimiliki saat ini bersifat aktif. Banyak arsip yang telah berubah status menjadi arsip statis seiring berjalannya waktu. Arsip statis sendiri didefinisikan sebagai arsip yang tidak lagi digunakan dalam kegiatan administratif harian, namun tetap memiliki nilai sejarah, informatif, dan berperan penting dalam pelestarian jati diri organisasi. Oleh karena itu, pengumpulan dan pengelolaan arsip statis ini menjadi sangat krusial.
Pentingnya Kolaborasi dalam Pengelolaan Arsip Statis
Rakor yang diselenggarakan Dispusip Tala mendorong kolaborasi dan pemahaman bersama tentang pentingnya akuisisi arsip. Kepala Dispusip Tala, M Safarin, mengajak seluruh peserta untuk aktif berpartisipasi, berdiskusi, dan berbagi pengalaman. Tujuannya adalah untuk memperkuat sistem kearsipan, baik saat ini maupun di masa mendatang. Beliau berharap, "Kami harap, kita semua memiliki pemahaman yang sama akan pentingnya kegiatan akuisisi arsip ini serta dapat meningkatkan sinergi dalam proses penyerahan serta pengelolaan arsip statis."
Melalui rakor ini, diharapkan tercipta sinergi yang kuat antar instansi terkait dalam proses akuisisi arsip. Kerja sama yang baik antara Pemkab Tala, SKPD, kecamatan, dan pemerintah desa sangat penting untuk memastikan kelengkapan dan keakuratan arsip yang dikumpulkan. Proses pengumpulan arsip ini tidak hanya sekadar mengumpulkan dokumen, tetapi juga memastikan bahwa arsip tersebut terdokumentasi dengan baik dan terjaga keamanannya.
Dengan adanya rakor ini, diharapkan akan semakin banyak arsip statis yang berhasil diakuisisi dan dikelola dengan baik. Hal ini akan memperkaya khazanah sejarah Kabupaten Tanah Laut dan memberikan manfaat bagi penelitian, pendidikan, dan pemahaman sejarah bagi generasi mendatang. Proses pendataan dan pengarsipan yang sistematis akan memastikan bahwa warisan sejarah ini dapat diakses dan dipelajari dengan mudah.
Langkah Konkret Pemkab Tala dalam Melestarikan Sejarah
Kegiatan akuisisi arsip statis ini merupakan salah satu langkah konkret Pemkab Tala dalam melestarikan sejarah daerahnya. Upaya ini menunjukkan komitmen Pemkab Tala dalam menjaga warisan budaya dan sejarah bagi generasi penerus. Dengan terpeliharanya arsip-arsip penting ini, maka sejarah Bumi Tuntung Pandang akan tetap lestari dan dapat dipelajari oleh generasi mendatang.
Selain itu, langkah ini juga menunjukkan pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjaga dan melestarikan aset-aset sejarah. Arsip-arsip statis ini bukan hanya sekadar dokumen, tetapi merupakan bukti sejarah yang berharga dan perlu dijaga kelestariannya. Dengan demikian, generasi mendatang dapat memahami sejarah perkembangan Kabupaten Tanah Laut dan belajar dari pengalaman masa lalu.
Keberhasilan program ini juga bergantung pada partisipasi aktif dari seluruh pihak terkait. Kolaborasi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan para ahli sejarah sangat penting untuk memastikan bahwa proses akuisisi dan pengelolaan arsip statis berjalan dengan lancar dan efektif. Dengan demikian, warisan sejarah Kabupaten Tanah Laut akan tetap terjaga dan dapat diwariskan kepada generasi mendatang.
Dengan adanya komitmen dan kerja sama yang kuat dari semua pihak, diharapkan program akuisisi arsip statis ini akan berjalan sukses dan memberikan manfaat yang besar bagi Kabupaten Tanah Laut. Pelestarian sejarah ini akan menjadi warisan berharga yang dapat dibanggakan oleh generasi mendatang.