Pemprov Kalbar Prioritaskan Infrastruktur Meski Efisiensi Anggaran Rp215 Miliar
Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat tetap fokus pada program prioritas, terutama pembangunan infrastruktur, meskipun terjadi efisiensi anggaran Rp215 miliar, dengan memangkas anggaran perjalanan dinas dan operasional.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Pemprov Kalbar) memastikan komitmennya untuk tetap melaksanakan program-program prioritas, khususnya pembangunan infrastruktur, meskipun harus melakukan efisiensi anggaran hingga Rp215 miliar. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kalbar, Harisson, di Pontianak pada Minggu, 7 April 2024, menyusul kebijakan efisiensi anggaran yang ditetapkan pemerintah pusat.
Efisiensi anggaran ini merupakan respons terhadap arahan pemerintah pusat. Pemangkasan anggaran terutama menyasar perjalanan dinas dan operasional perangkat daerah. Meskipun berdampak pada beberapa sektor, seperti Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perhubungan, dan Dinas Kelautan dan Perikanan, Pemprov Kalbar memastikan bahwa anggaran yang tersisa akan tetap diprioritaskan untuk program-program pembangunan infrastruktur yang krusial.
Keputusan ini telah disetujui oleh Gubernur Kalbar, Ria Norsan, sebagai bentuk komitmen untuk mematuhi kebijakan pemerintah pusat dalam pengendalian anggaran belanja rutin dan perjalanan dinas. Langkah efisiensi ini juga sejalan dengan upaya untuk mewujudkan janji-janji kampanye Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar.
Pembangunan Infrastruktur Jalan Menjadi Prioritas Utama
Sekretaris Daerah Kalbar, Harisson, menjelaskan bahwa kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan meliputi pemangkasan 50 persen anggaran perjalanan dinas dan efisiensi kegiatan operasional di seluruh perangkat daerah. Anggaran yang diefisiensikan tersebut akan dialihkan dan dikonsolidasikan untuk mendukung program pembangunan infrastruktur, terutama pembangunan jalan.
Pembangunan jalan menjadi prioritas utama karena kondisi jalan mantap di Kalbar saat ini baru mencapai sekitar 60 persen. Oleh karena itu, perbaikan infrastruktur jalan, khususnya di daerah-daerah yang membutuhkan seperti Kabupaten Ketapang, akan menjadi fokus utama dari program pembangunan infrastruktur Pemprov Kalbar.
Pemprov Kalbar berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap rupiah yang dibelanjakan akan memberikan dampak langsung dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kalimantan Barat. Meskipun dengan anggaran yang lebih terbatas, Pemprov Kalbar tetap berupaya untuk menjalankan pembangunan yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat.
Efisiensi Anggaran dan Dampaknya pada Sektor Tertentu
Meskipun kebijakan efisiensi anggaran ini telah disepakati, dampaknya terhadap beberapa sektor pemerintahan tidak dapat diabaikan. Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perhubungan, dan Dinas Kelautan dan Perikanan menjadi beberapa sektor yang merasakan dampak langsung dari pemangkasan anggaran.
Namun, Pemprov Kalbar menekankan bahwa prioritas tetap diberikan pada program-program yang memiliki dampak signifikan bagi masyarakat, terutama dalam hal pembangunan infrastruktur. Hal ini menunjukkan komitmen Pemprov Kalbar untuk tetap fokus pada pembangunan berkelanjutan meskipun dalam kondisi anggaran yang terbatas.
Dengan adanya efisiensi anggaran, diharapkan pengelolaan keuangan daerah menjadi lebih efektif dan efisien. Pemprov Kalbar berkomitmen untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran yang ada, sehingga setiap rupiah yang dikeluarkan dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat Kalimantan Barat.
Langkah-langkah efisiensi ini juga diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja pemerintahan di Kalimantan Barat. Pemprov Kalbar terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat dengan tetap berpedoman pada prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik.
Komitmen Pemprov Kalbar untuk Pembangunan Berkelanjutan
Pemprov Kalbar menegaskan kembali komitmennya untuk menjalankan pembangunan yang berdampak langsung pada masyarakat, meskipun dengan anggaran yang lebih terbatas akibat kebijakan efisiensi. Hal ini menunjukkan keseriusan Pemprov Kalbar dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat.
Dengan memprioritaskan pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, Pemprov Kalbar berharap dapat meningkatkan konektivitas antar daerah, memperlancar aksesibilitas, dan pada akhirnya mendorong pertumbuhan ekonomi di Kalimantan Barat. Pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan merupakan kunci bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Barat.
Pemprov Kalbar berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kalimantan Barat melalui program-program pembangunan yang terarah dan berkelanjutan. Efisiensi anggaran bukan berarti pengurangan kualitas pembangunan, melainkan optimalisasi penggunaan anggaran untuk mencapai hasil yang maksimal.
Harisson menambahkan, "Kita ingin setiap rupiah yang dikeluarkan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kalbar." Pernyataan ini mencerminkan komitmen Pemprov Kalbar untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program pembangunan.