Siswa Aktif Organisasi Sekolah Bisa Daftar SPMB Jalur Prestasi 2025
Murid aktif organisasi sekolah di Kota Tangerang kini berpeluang masuk jalur prestasi SPMB 2025 berkat perubahan sistem Kemendikdasmen, dengan kuota jalur prestasi naik menjadi 25 persen.
![Siswa Aktif Organisasi Sekolah Bisa Daftar SPMB Jalur Prestasi 2025](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/08/180041.320-siswa-aktif-organisasi-sekolah-bisa-daftar-spmb-jalur-prestasi-2025-1.jpeg)
Tangerang, 8 Februari 2024 - Kabar baik bagi siswa-siswi aktif di organisasi sekolah di Kota Tangerang! Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) mengubah sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) atau SPMB tahun 2025, membuka peluang lebih besar bagi mereka untuk masuk melalui jalur prestasi.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin, menjelaskan perubahan signifikan dalam sistem SPMB 2025. Salah satu perubahan penting adalah terbukanya jalur prestasi bagi siswa yang aktif dan berprestasi, baik akademik maupun non-akademik. Keikutsertaan aktif dalam organisasi sekolah, seperti menjadi ketua OSIS atau anggota Pramuka, kini menjadi poin plus dalam pendaftaran jalur prestasi.
Perubahan Sistem SPMB 2025
Selain jalur prestasi, terdapat beberapa perubahan penting lainnya. Istilah "zonasi" kini diganti menjadi "domisili", dengan persentase kuota yang disesuaikan. Kuota domisili turun dari 50 persen menjadi 40 persen, sementara kuota jalur prestasi meningkat dari 20 persen menjadi 25 persen. Ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memberikan kesempatan yang lebih luas bagi siswa berprestasi.
"Perubahan ini memberikan kesempatan lebih besar bagi siswa yang aktif di organisasi sekolah," ujar Jamaluddin. "Keikutsertaan mereka dalam OSIS, misalnya, akan dipertimbangkan sebagai bagian dari prestasi non-akademik." Dengan demikian, siswa tidak hanya dinilai dari prestasi akademik semata, tetapi juga kontribusi dan aktivitas positif di sekolah.
Kesiapan Pemkot Tangerang
Pemerintah Kota Tangerang menyatakan kesiapannya dalam menerapkan sistem SPMB 2025 yang baru. Sistem domisili, yang merupakan inti perubahan sistem, telah diterapkan sebelumnya dalam penerimaan siswa. Oleh karena itu, transisi ke sistem baru ini diyakini akan berjalan lancar.
"Secara sistem, khususnya domisili, sudah kami terapkan sebelumnya," kata Jamaluddin. "Pemkot Tangerang siap menerapkan sistem SPMB 2025. Kami akan mengikuti petunjuk teknis dari Kemendikdasmen." Hal ini menunjukkan kesiapan infrastruktur dan administrasi Pemkot Tangerang dalam menghadapi perubahan sistem.
Jalur Pendaftaran SPMB 2025
SPMB 2025 akan memiliki empat jalur pendaftaran: domisili, afirmasi, prestasi, dan mutasi/perpindahan. Peningkatan kuota jalur prestasi menunjukkan komitmen pemerintah untuk menghargai prestasi siswa dan mendorong partisipasi aktif mereka dalam kegiatan ekstrakurikuler.
Dengan adanya perubahan ini, diharapkan akan lebih banyak siswa berprestasi yang dapat diterima di sekolah yang mereka inginkan. Pemerintah Kota Tangerang optimistis bahwa SPMB 2025 akan berjalan lancar dan tanpa kendala berarti, berkat kesiapan dan koordinasi yang baik dengan Kemendikdasmen.
Harapan untuk SPMB 2025
Jamaluddin berharap, penerapan sistem SPMB 2025 yang baru dapat berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan. Pemkot Tangerang berkomitmen untuk mengikuti semua petunjuk teknis yang dikeluarkan oleh Kemendikdasmen agar proses penerimaan siswa baru dapat berjalan dengan adil, transparan, dan akuntabel. Mereka siap menghadapi tantangan dan memastikan sistem berjalan efektif dan efisien.
Dengan adanya perubahan sistem ini, diharapkan akan tercipta sistem pendidikan yang lebih inklusif dan memberikan kesempatan yang lebih adil bagi semua siswa, baik yang berprestasi akademik maupun non-akademik. Partisipasi aktif di organisasi sekolah kini menjadi nilai tambah yang signifikan dalam proses penerimaan siswa baru.