TNI AL Segera Selesaikan Pembongkaran Pagar Laut Tangerang
Pembongkaran pagar laut sepanjang 30,16 kilometer di perairan Tangerang oleh TNI AL segera tuntas; 20,7 kilometer telah selesai dibongkar, kendati sempat terhambat cuaca buruk.
![TNI AL Segera Selesaikan Pembongkaran Pagar Laut Tangerang](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/0x0/ori/image_bank/2025/02/05/220149.791-tni-al-segera-selesaikan-pembongkaran-pagar-laut-tangerang-1.jpg)
Kabupaten Tangerang, 5 Februari 2024 - TNI Angkatan Laut (AL) melaporkan progres pembongkaran pagar laut di perairan Tanjung Pasir dan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten. Proses yang ditargetkan sepanjang 30,16 kilometer ini telah mencapai 20,7 kilometer, dan diprediksi akan segera tuntas.
Pembongkaran Pagar Laut: Kerja Keras TNI AL
Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama I Made Wira Hady, menyatakan bahwa kendala cuaca berupa angin dan gelombang tinggi sempat menghambat proses pembongkaran. Namun, dengan kerja sama TNI AL, Polairud, dan nelayan, pekerjaan tetap berlanjut setelah kondisi cuaca membaik. Total 256 personel dikerahkan dalam operasi ini, dibantu satu Patkamla, 12 perahu karet, satu RBB, satu RHIB, dan beberapa kapal nelayan.
Proses pembongkaran sendiri melibatkan tantangan berupa konstruksi pagar laut yang terbuat dari bambu berlapis. Meskipun demikian, TNI AL tetap berkomitmen untuk menyelesaikan tugas ini. Laksamana Pertama I Made menekankan komitmen TNI AL untuk menyelesaikan pembongkaran sebagai bentuk dukungan terhadap nelayan dan perintah Presiden RI untuk membuka akses mata pencaharian mereka.
Dukungan Pemerintah dan Sinergi Instansi
Pembongkaran pagar laut ini merupakan implementasi langsung dari perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali. Kasal menekankan pentingnya sinergi antar instansi maritim untuk membantu nelayan. Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menargetkan penyelesaian dalam waktu satu minggu. Kementerian Kelautan dan Perikanan juga menegaskan bahwa pemanfaatan ruang laut tanpa izin KKPRL (Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut) merupakan pelanggaran.
Proses pembongkaran yang sempat terhenti selama seminggu akibat cuaca buruk kini kembali berjalan di tiga wilayah. TNI AL terus berupaya untuk menyelesaikan sisa pekerjaan dan mengembalikan akses nelayan untuk mencari ikan. Keberhasilan ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian nelayan di wilayah tersebut.
Kesimpulan
Pembongkaran pagar laut di perairan Tangerang merupakan contoh nyata sinergi antara TNI AL, pemerintah, dan nelayan. Meskipun menghadapi tantangan, komitmen dan kerja keras semua pihak memastikan agar nelayan dapat kembali menjalankan aktivitas pencahariannya. Selesainya proyek ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan nelayan di Kabupaten Tangerang.