Pelayanan Publik Kabupaten Cirebon Normal Usai Lebaran, Bupati Imron Pastikan Langsung Cek!
Bupati Cirebon, Imron, memastikan pelayanan publik berjalan normal setelah libur Lebaran 2025, dengan langsung meninjau Disdukcapil dan MPP serta memantau harga bahan pokok.
Cirebon, 8 April 2025 - Pelayanan publik di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, dipastikan berjalan normal pada hari pertama masuk kerja usai libur Lebaran 2025. Hal ini ditegaskan langsung oleh Bupati Cirebon, Imron, yang telah melakukan pemantauan langsung ke sejumlah instansi pemerintahan.
Bupati Imron beserta jajarannya melakukan pengecekan langsung ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dan Mal Pelayanan Publik (MPP). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran pelayanan kepada masyarakat dan menjamin tidak ada kendala yang menghambat proses pelayanan. Hasilnya, pelayanan di kedua instansi tersebut berjalan lancar dan ramai dikunjungi warga.
"Hari ini kami pastikan pelayanan berjalan dengan baik. Saya sudah cek langsung ke Disdukcapil dan Mal Pelayanan Publik (MPP). Semua sudah aktif dan ramai dikunjungi warga," ujar Bupati Imron di Cirebon, Selasa.
Pengawasan Disiplin ASN dan Stabilitas Harga
Bupati Imron juga memastikan bahwa seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) hadir dan bekerja secara maksimal. Tidak ada ASN yang melakukan Work From Home (WFH). Hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Cirebon untuk memberikan pelayanan publik yang optimal kepada masyarakat.
"Enggak ada yang WFH, semuanya hadir. Kita ingin memastikan masyarakat terlayani dengan maksimal sejak hari pertama," tegasnya. Pemantauan ini dilakukan setelah apel pagi bersama seluruh pegawai dan jajaran pimpinan daerah, sebagai upaya untuk membangun kedisiplinan dan semangat kerja pasca-libur panjang.
Selain memantau pelayanan publik, Bupati Imron juga meninjau langsung ketersediaan dan harga bahan pokok di wilayah Kabupaten Cirebon. Meskipun beberapa komoditas mengalami kenaikan harga menjelang dan selama Lebaran, kenaikan tersebut dinilai masih dalam batas wajar dan stok barang tetap aman.
"Komoditas seperti cabai dan daging memang sempat naik, tapi masih terukur dan stok aman. Tidak ada kelangkaan," kata Bupati Imron. Pemerintah Kabupaten Cirebon telah membentuk tim pengendali inflasi daerah untuk memantau harga dan pasokan barang pokok di pasar tradisional.
Tim Pengendali Inflasi Daerah
Tim pengendali inflasi daerah ini memiliki tugas penting dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang pokok. Tim tersebut diinstruksikan untuk segera melaporkan jika ditemukan lonjakan harga yang tidak wajar atau adanya kekosongan barang. Laporan ini akan menjadi dasar bagi Pemkab Cirebon untuk mengambil tindakan cepat dan tepat.
"Kami minta laporan cepat jika ada harga naik dan barang tidak tersedia, agar bisa segera ditangani," pesan Bupati Imron. Langkah-langkah proaktif ini menunjukkan keseriusan Pemkab Cirebon dalam memastikan pelayanan publik yang prima dan stabilitas ekonomi daerah tetap terjaga pasca libur Lebaran.
Dengan adanya pengawasan langsung dari Bupati Imron dan langkah-langkah antisipasi yang dilakukan oleh Pemkab Cirebon, diharapkan pelayanan publik di Kabupaten Cirebon akan terus berjalan lancar dan masyarakat dapat tetap terlayani dengan baik. Ketersediaan bahan pokok yang terjaga juga akan membantu menjaga stabilitas ekonomi dan daya beli masyarakat.