BI Gorontalo Optimistis Ekonomi Tumbuh Positif di 2025
Bank Indonesia Gorontalo memprediksi pertumbuhan ekonomi Gorontalo yang positif di triwulan pertama 2025, didorong oleh kinerja sektor pertanian, konstruksi, dan peningkatan konsumsi rumah tangga serta investasi.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo, Bambang Satya Permana, menyampaikan optimismenya terhadap pertumbuhan ekonomi Gorontalo di awal tahun 2025. Pernyataan tersebut disampaikan di Gorontalo, Sabtu, 15 Februari. Pertumbuhan ekonomi yang positif ini diproyeksikan akan berlanjut dari tren positif di akhir tahun 2024.
Pertumbuhan Ekonomi Kuat di Triwulan IV 2024
Bambang menjelaskan bahwa perekonomian Gorontalo pada triwulan IV tahun 2024 menunjukkan pertumbuhan yang solid sebesar 4,44 persen (yoy), meningkat dibandingkan triwulan III yang hanya mencapai 3,91 persen (yoy). Kenaikan ini menunjukkan tren positif yang menjadi dasar optimisme BI Gorontalo untuk tahun depan.
Pertumbuhan ini didorong oleh kinerja positif beberapa sektor utama. Sektor pertanian dan konstruksi menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi Gorontalo di periode tersebut. Pertumbuhan ini menunjukkan ketahanan ekonomi Gorontalo terhadap berbagai tantangan ekonomi global.
Sektor Pertanian dan Konstruksi sebagai Penopang Utama
Lebih rinci, Bambang memaparkan bahwa sektor pertanian berkontribusi signifikan dengan pertumbuhan sebesar 5,68 persen (yoy). Hal ini terutama didorong oleh panen raya jagung di periode tersebut. Keberhasilan panen raya ini menunjukkan potensi besar sektor pertanian Gorontalo dalam mendorong pertumbuhan ekonomi.
Sementara itu, sektor konstruksi juga menunjukkan pertumbuhan yang menggembirakan, mencapai 7,34 persen (yoy). Pertumbuhan ini didorong oleh pembangunan fasilitas pertambangan dan industri pengolahan di Kabupaten Pohuwato. Investasi di sektor ini menandakan kepercayaan investor terhadap potensi ekonomi Gorontalo.
Konsumsi Rumah Tangga dan Investasi Meningkat
Dari sisi pengeluaran, konsumsi rumah tangga menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi. Konsumsi rumah tangga tumbuh sebesar 3,39 persen (yoy), yang dipengaruhi oleh peningkatan aktivitas ekonomi menjelang dan selama perayaan Natal dan Tahun Baru. Hal ini menunjukkan daya beli masyarakat yang cukup kuat.
Selain konsumsi rumah tangga, investasi juga memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi. Investasi tumbuh sebesar 5,2 persen (yoy), terutama berasal dari investasi di sektor pertambangan dan industri pengolahan di Kabupaten Pohuwato. Investasi ini menunjukkan kepercayaan investor terhadap potensi ekonomi Gorontalo di masa mendatang.
Peran Pemerintah Daerah
Belanja pemerintah daerah juga turut berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi triwulan IV 2024, meskipun dengan angka yang lebih moderat yaitu 1,57 persen. Pertumbuhan ini sesuai dengan siklus belanja pemerintah daerah. Peran pemerintah daerah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Gorontalo tetap signifikan.
Prospek Positif di Triwulan I 2025
Dengan kinerja ekonomi yang solid di triwulan IV 2024, BI Gorontalo optimistis bahwa pertumbuhan ekonomi Gorontalo akan tetap positif di triwulan I tahun 2025. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat Gorontalo.
BI Gorontalo akan terus memantau perkembangan ekonomi Gorontalo dan melakukan berbagai upaya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif. Komitmen ini menunjukkan keseriusan BI Gorontalo dalam mendorong kemajuan ekonomi daerah.
