Danantara: Dorong Ketahanan Pangan dan Infrastruktur Digital Lewat Investasi Jangka Panjang
Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara fokus pada investasi jangka panjang di sektor ketahanan pangan, energi, hilirisasi, dan infrastruktur digital untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Jakarta, 24 Maret 2024 - Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) mengumumkan fokus investasi jangka panjangnya pada sektor-sektor strategis guna mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Investasi ini akan difokuskan pada empat sektor utama: ketahanan pangan, ketahanan energi, hilirisasi industri (downstreaming), dan infrastruktur digital. Hal ini diungkapkan dalam acara "Meet The Team Danantara Indonesia" di Jakarta.
Chief Investment Officer (CIO) Danantara, Pandu Sjahrir, menjelaskan bahwa minat investasi di sektor-sektor tersebut sangat tinggi. Ia menekankan komitmen Danantara pada investasi jangka panjang, berbeda dengan perusahaan investasi swasta yang seringkali melakukan spekulasi jangka pendek. "Dari sisi fokus return, kita akan selalu melihat dari sisi long term. Kita happy untuk own the market," ujar Pandu.
CEO BPI Danantara, Rosan Perkasa Roeslani, menambahkan bahwa dividen dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang telah bergabung dengan Danantara akan menjadi sumber pendanaan utama untuk investasi-investasi tersebut. Ia menjelaskan bahwa tim Treasury Danantara memiliki peran krusial dalam memastikan alokasi dana investasi yang tepat dan efektif sebelum diinvestasikan dalam jangka panjang. Investasi yang dilakukan akan mempertimbangkan beberapa kriteria penting, termasuk return minimum, dampak terhadap penciptaan lapangan kerja, dan pengaruhnya terhadap impor.
Sektor Prioritas Investasi Danantara
Ketahanan pangan menjadi salah satu fokus utama Danantara. Investasi di sektor ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat Indonesia dan mengurangi ketergantungan pada impor. Selain itu, Danantara juga akan berinvestasi di sektor energi untuk mendukung ketahanan energi nasional dan transisi energi berkelanjutan. Hilirisasi industri, yang bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah produk dalam negeri, juga menjadi prioritas.
Infrastruktur digital merupakan sektor penting lainnya yang menjadi target investasi Danantara. Investasi di sektor ini diharapkan dapat mendorong transformasi digital di Indonesia dan meningkatkan daya saing ekonomi nasional. Semua investasi ini akan dilakukan dengan mempertimbangkan daya saing (competitiveness) sebagai unsur penting dalam keberhasilannya.
Rosan Perkasa Roeslani juga menekankan bahwa struktur kepengurusan Danantara diisi oleh tokoh-tokoh berpengalaman di sektor keuangan dan investasi, baik di tingkat nasional maupun internasional. Ia memastikan tidak ada unsur titipan dalam struktur kepengurusan tersebut. Struktur ini, menurutnya, diharapkan akan memberikan sinyal positif bagi perekonomian Indonesia dan membawa manfaat bagi seluruh masyarakat.
Dana yang berasal dari dividen BUMN akan menjadi modal utama bagi investasi-investasi Danantara. Proses pengambilan keputusan investasi akan mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk potensi return, dampak sosial ekonomi, dan kontribusinya terhadap peningkatan daya saing Indonesia di kancah global. Danantara berkomitmen untuk menjadi katalis pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui investasi jangka panjang yang berkelanjutan dan berdampak positif.
Dengan strategi investasi yang fokus pada sektor-sektor strategis dan berkelanjutan, Danantara optimis dapat berkontribusi signifikan terhadap pembangunan ekonomi Indonesia. Komitmen terhadap investasi jangka panjang dan transparansi dalam pengelolaan dana menjadi kunci keberhasilan Danantara dalam mencapai tujuannya.
Komitmen Jangka Panjang untuk Indonesia
Rosan menegaskan kembali komitmen Danantara untuk berinvestasi dalam jangka panjang, bukan spekulasi jangka pendek. Hal ini menunjukkan kepercayaan Danantara terhadap potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia dan komitmennya untuk berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan. Dengan demikian, Danantara diharapkan dapat menjadi pilar penting dalam pembangunan ekonomi Indonesia yang berkelanjutan dan inklusif.
Dengan mengutamakan transparansi dan akuntabilitas, Danantara berupaya membangun kepercayaan publik dan investor. Hal ini penting untuk memastikan keberhasilan investasi dan dampak positifnya bagi perekonomian Indonesia. Keberhasilan Danantara akan menjadi bukti nyata bahwa investasi jangka panjang dapat memberikan dampak yang signifikan bagi pembangunan ekonomi nasional.
