DRRC UI Luncurkan Buku Perencanaan Kontinjensi untuk Pekerja Migran Migas di Aljazair dan Irak
Pusat Pengurangan Risiko Bencana UI luncurkan buku panduan perencanaan kontinjensi bagi pekerja migran Indonesia di sektor migas di Aljazair dan Irak, untuk mitigasi risiko kerja di luar negeri.

Universitas Indonesia (UI) melalui Disaster Risk Reduction Center (DRRC UI) meluncurkan buku panduan penting bertajuk "Perencanaan Kontinjensi Bagi Pekerja Migran Indonesia di Sektor Minyak dan Gas Bumi (MIGAS)". Buku ini diluncurkan pada 8 Maret 2024 dan fokus pada pengalaman kerja di Aljazair dan Irak, dua negara yang menjadi tujuan utama pekerja migran Indonesia di sektor migas. Buku ini ditulis oleh Dr. Imam Santoso, Prof. Dra. Fatma Lestari, dan Judha Nugraha, para ahli yang berpengalaman langsung di lapangan.
Peluncuran buku ini bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan dan pemahaman yang komprehensif bagi pekerja migran Indonesia di sektor migas. Buku ini diharapkan mampu membantu pekerja migran dalam mengidentifikasi, memahami, dan memitigasi berbagai risiko yang mungkin dihadapi selama bekerja di luar negeri, khususnya di Aljazair dan Irak. Dengan adanya buku ini, diharapkan pekerja migran dapat bekerja dengan lebih aman dan terhindar dari dampak negatif risiko-risiko tersebut.
Prof. Dra. Fatma Lestari, Direktur DRRC UI, mengungkapkan harapannya agar buku ini dapat menjadi referensi dan acuan penting bagi pekerja migran Indonesia. Ia menekankan pentingnya pemahaman risiko dan mitigasi untuk memastikan keselamatan dan kesehatan pekerja migran. "Saya berharap buku ini bermanfaat sebagai referensi, acuan, dan pembelajaran dari praktik terbaik yang telah dirangkum di dalamnya," ujar Prof. Fatma Lestari. Beliau juga berharap adanya kolaborasi berkelanjutan agar buku ini dapat memberikan manfaat yang luas bagi semua pihak.
Mitigasi Risiko bagi Pekerja Migran Migas
Buku "Perencanaan Kontinjensi Bagi Pekerja Migran Indonesia di Sektor Minyak dan Gas Bumi (MIGAS)" menyoroti pentingnya perencanaan kontinjensi dalam menghadapi berbagai risiko yang mungkin dihadapi oleh pekerja migran di Aljazair dan Irak. Buku ini memberikan panduan praktis dan langkah-langkah konkret dalam mengidentifikasi potensi bahaya, merencanakan tindakan pencegahan, serta merespon insiden yang mungkin terjadi.
Salah satu keunggulan buku ini adalah pengalaman langsung para penulisnya di Aljazair dan Irak. Pengalaman praktis ini dijabarkan secara detail dalam buku, sehingga memberikan wawasan yang berharga bagi para pembaca. Buku ini juga diharapkan dapat menjadi pedoman awal bagi masyarakat umum, perusahaan nasional, maupun perusahaan internasional yang ingin mengirimkan pekerja migran ke luar negeri.
Meskipun demikian, buku ini hanya dicetak sebanyak 20 eksemplar. Namun, masyarakat umum dapat mengakses versi elektronik buku ini melalui laman situs DRRC UI. Sementara itu, bagi perusahaan atau individu yang membutuhkan pelatihan lebih lanjut, dapat menghubungi DRRC UI secara langsung.
Kerja Sama DRRC UI dan Pertamina
DRRC UI telah menjalin kerja sama dengan Pertamina untuk menyelenggarakan pelatihan terkait tanggap darurat dan keselamatan kerja bagi pekerja migran. Pelatihan ini mencakup modul-modul pelatihan dan pelatihan tanggap darurat. DRRC UI juga berkolaborasi dengan perusahaan-perusahaan industri terkait dalam pelaksanaan pelatihan ini.
Program pelatihan diawali dengan sesi pengenalan atau induction, yang kemudian diikuti dengan sesi refreshment setiap tahunnya. Frekuensi refreshment ini bergantung pada kebijakan masing-masing perusahaan. Kerja sama ini menunjukkan komitmen DRRC UI dan Pertamina dalam meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan pekerja migran Indonesia di sektor migas.
Dr. Imam Santoso, salah satu penulis buku, yang memiliki pengalaman 35 tahun di industri migas, baik di dalam maupun di luar negeri, menekankan pentingnya adanya panduan tertulis bagi pekerja migran. Menurutnya, buku ini diharapkan dapat menjadi rujukan awal yang praktis dan mudah dipahami. Meskipun demikian, beliau juga menekankan pentingnya bimbingan dan petunjuk lebih lanjut untuk penerapannya di lapangan.
Dengan diluncurkannya buku ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan pekerja migran Indonesia di sektor migas, khususnya yang bekerja di Aljazair dan Irak. Buku ini menjadi bukti nyata komitmen UI dalam mendukung dan melindungi pekerja migran Indonesia.