Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Perang Dagang dan Geopolitik Timur Tengah: Sentimen Negatif Guncang IHSG
Perang Dagang dan Geopolitik Timur Tengah: Sentimen Negatif Guncang IHSG

Perang dagang AS, konflik geopolitik Timur Tengah, dan defisit APBN Indonesia menekan IHSG hingga anjlok lebih dari 5 persen, memaksa BEI melakukan pembekuan perdagangan sementara.

#planetantara
IHSG Diprediksi Melemah: Ancaman Tarif AS dan Profit Taking Jadi Biang Keladi
IHSG Diprediksi Melemah: Ancaman Tarif AS dan Profit Taking Jadi Biang Keladi

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melemah di tengah kekhawatiran tarif AS dan aksi profit taking investor asing, menyebabkan IHSG menjadi yang terlemah di Asia Tenggara.

#planetantara
IHSG Diprediksi Melemah: Sentimen Domestik dan Global Jadi Biang Keladi
IHSG Diprediksi Melemah: Sentimen Domestik dan Global Jadi Biang Keladi

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah karena defisit APBN dan eskalasi perang dagang AS-Uni Eropa yang memengaruhi pasar saham global.

#planetantara
IHSG Diprediksi Melemah: Bursa Asia dan Global Tertekan
IHSG Diprediksi Melemah: Bursa Asia dan Global Tertekan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan melemah mengikuti tren negatif bursa saham Asia dan global, dipicu oleh kebijakan tarif AS yang fluktuatif dan kekhawatiran resesi.

#planetantara
IHSG Tutup Melemah 2 Persen, Ikuti Tren Bursa Asia
IHSG Tutup Melemah 2 Persen, Ikuti Tren Bursa Asia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 2 persen pada Jumat sore, mengikuti tren negatif bursa saham regional Asia, di tengah kekhawatiran data ekonomi AS dan rebalancing indeks FTSE.

#planetantara
IHSG Tutup Melemah: Pertumbuhan Ekonomi dan Kebijakan APBN Jadi Sorotan
IHSG Tutup Melemah: Pertumbuhan Ekonomi dan Kebijakan APBN Jadi Sorotan

IHSG ditutup melemah 2,12 persen di tengah penguatan bursa global, disebabkan oleh kekhawatiran pertumbuhan ekonomi Indonesia dan kebijakan efisiensi APBN yang berpotensi berdampak negatif pada investasi dan daya beli.

Sumber Antara
IHSG Anjlok 9%, Ikuti Pelemahan Bursa Global Akibat Kebijakan Tarif AS
IHSG Anjlok 9%, Ikuti Pelemahan Bursa Global Akibat Kebijakan Tarif AS

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok tajam pagi ini, mengikuti pelemahan bursa global yang dipicu kebijakan tarif impor Amerika Serikat, memicu kekhawatiran investor akan perlambatan ekonomi.

#planetantara
IHSG Ditutup Melemah 0,57 Persen, Ikuti Tren Bursa Asia
IHSG Ditutup Melemah 0,57 Persen, Ikuti Tren Bursa Asia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,57 persen pada Senin sore, mengikuti pelemahan bursa saham regional Asia yang dipengaruhi data ekonomi China dan AS.

#planetantara
IHSG Anjlok 3,31 Persen! Kekhawatiran Tarif AS dan Sentimen Dalam Negeri Jadi Biang Keladi
IHSG Anjlok 3,31 Persen! Kekhawatiran Tarif AS dan Sentimen Dalam Negeri Jadi Biang Keladi

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah tajam 3,31 persen ke level 6.270,60, dipicu kekhawatiran pasar terhadap kebijakan tarif AS dan sentimen negatif domestik.

#planetantara
IHSG Terkoreksi: Sentimen Global dan Pelemahan Rupiah Jadi Biang Keladi
IHSG Terkoreksi: Sentimen Global dan Pelemahan Rupiah Jadi Biang Keladi

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah signifikan, dipengaruhi oleh sentimen negatif global, terutama kebijakan tarif impor AS dan pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Sumber Antara
IHSG Terdampak Kebijakan Trump dan Faktor Internal: Analisis Ekonom
IHSG Terdampak Kebijakan Trump dan Faktor Internal: Analisis Ekonom

Ekonom Bank Mandiri menjelaskan penurunan IHSG disebabkan oleh dinamika kebijakan Trump, aksi jual asing, dan faktor internal seperti inflasi dan harga komoditas.

Sumber Antara
IHSG Melemah: Sentimen Perang Dagang dan Kebijakan Trump Jadi Biang Keladi
IHSG Melemah: Sentimen Perang Dagang dan Kebijakan Trump Jadi Biang Keladi

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah signifikan karena dampak sentimen negatif perang dagang AS-China dan kebijakan Presiden Trump yang berpotensi meningkatkan inflasi AS.

Sumber Antara