Kodim Mamuju Raih Penghargaan Atas Lahan Ketahanan Pangan Terpadu Seluas 9,7 Hektare
Kodim 1418 Mamuju mendapat penghargaan dari Penjabat Gubernur Sulbar atas pembangunan lahan ketahanan pangan terpadu seluas 9,7 hektare yang mengintegrasikan pertanian, perikanan, dan peternakan, mendukung swasembada pangan dan kemandirian ekonomi daerah.
Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Bahtiar Baharuddin, memberikan penghargaan kepada Kodim 1418 Mamuju atas keberhasilannya membangun lahan ketahanan pangan terpadu seluas 9,7 hektare di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju. Prestasi ini diumumkan pada Rabu, 13 Februari 2024, dan mendapat apresiasi atas kontribusinya terhadap peningkatan ekonomi daerah.
Ketahanan Pangan Terpadu: Sebuah Inovasi di Mamuju
Inisiatif Kodim Mamuju ini tidak hanya sekadar membangun lahan pertanian. Mereka telah menciptakan sebuah model ketahanan pangan terpadu yang mengintegrasikan sektor pertanian, perikanan, dan peternakan dalam satu area. Model ini dinilai sangat inovatif dan berpotensi besar untuk ditiru daerah lain di Sulawesi Barat.
Di lahan seluas 9,7 hektare tersebut, Kodim Mamuju mengembangkan beragam komoditi. Di sektor pertanian, mereka menanam alpukat, semangka, berbagai jenis sayuran, dan jagung. Sementara itu, di sektor perikanan, dibangun kolam bioflok untuk budidaya ikan nila. Tidak ketinggalan, peternakan sapi juga turut dikembangkan di area tersebut.
Dukungan Pemerintah dan Swasembada Pangan
Kolonel Infanteri Andik Siswanto SIP, MI Pol, Dandim 1418 Mamuju, menjelaskan bahwa konsep ketahanan pangan terintegrasi ini sejalan dengan program pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan nasional. Lebih dari itu, program ini juga bertujuan untuk menyediakan bahan baku program pemerintah makan bergizi.
Selain itu, program ini juga memiliki misi edukatif. Kodim Mamuju berupaya memberikan pelatihan dan edukasi kepada petani, khususnya petani milenial, agar lebih aktif berpartisipasi dalam program ketahanan pangan. Harapannya, generasi muda dapat meneruskan dan mengembangkan program ini di masa mendatang.
Masyarakat Mamuju Menuju Kemandirian Pangan
Dengan adanya program ketahanan pangan terpadu ini, diharapkan masyarakat Mamuju dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan pangan dari luar daerah. Kemandirian pangan menjadi tujuan utama, sehingga masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangannya sendiri. Program ini juga berpotensi meningkatkan pendapatan masyarakat melalui penjualan hasil pertanian, perikanan, dan peternakan.
Contoh Bagi Daerah Lain di Sulbar
Suksesnya program ketahanan pangan terpadu Kodim Mamuju menjadi contoh yang baik bagi daerah lain di Sulawesi Barat. Model integrasi yang diterapkan dapat diadopsi dan disesuaikan dengan kondisi geografis dan potensi sumber daya alam masing-masing daerah. Hal ini diharapkan dapat mempercepat terwujudnya ketahanan pangan di seluruh wilayah Sulawesi Barat.
Kesimpulan: Menuju Sulawesi Barat yang Mandiri Pangan
Penghargaan yang diberikan kepada Kodim Mamuju merupakan bukti nyata atas kontribusi mereka dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan di Sulawesi Barat. Program ini tidak hanya memberikan dampak ekonomi, tetapi juga edukatif dan inspiratif bagi masyarakat. Semoga program ini dapat terus berkembang dan menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan.
