Menteri Rini Kenang Dedikasi Syafruddin dalam Reformasi Birokrasi
Menteri PANRB Rini Widyantini mengenang jasa almarhum Syafruddin, mantan Menteri PANRB, yang berdedikasi dalam reformasi birokrasi dan membawa prestasi bagi Indonesia di kancah nasional dan internasional.

Jakarta, 21 Februari 2024 - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widyantini, menyampaikan rasa kehilangan mendalam atas berpulangnya Komjen Pol. (Purn) Syafruddin, mantan Menteri PANRB periode 2018-2019. Kepergian beliau pada Kamis (20/2) pukul 18.15 WIB di Rumah Sakit Pusat Pertamina meninggalkan duka mendalam bagi Indonesia, khususnya bagi Kementerian PANRB.
Selama menjabat sebagai Menteri PANRB, Syafruddin telah memberikan kontribusi signifikan dalam reformasi birokrasi. Beliau dikenal karena kepemimpinannya yang tegas dan mampu membangun komunikasi efektif di berbagai tingkatan, baik nasional maupun internasional. Salah satu warisan beliau adalah kebijakan-kebijakan strategis yang hingga kini masih relevan.
Rini Widyantini turut mengenang berbagai capaian Syafruddin. "Kami mengucapkan terima kasih atas pengabdian Pak Syaf selama ini. Selamat jalan, Pak Syaf, jasamu selalu kami kenang," ungkap Menteri Rini dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (21/2).
Kepemimpinan dan Warisan Syafruddin di Kementerian PANRB
Masa kepemimpinan Syafruddin di Kementerian PANRB ditandai dengan diterbitkannya beberapa kebijakan penting. Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) menjadi salah satu contoh nyata komitmen beliau dalam memodernisasi birokrasi. Selain itu, terdapat pula Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan PP Nomor 30 Tahun 2019 tentang Penilaian Kinerja PNS.
Tidak hanya fokus pada kebijakan internal, Syafruddin juga aktif menjalin hubungan bilateral antarnegara untuk pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur. Hal ini menunjukkan visi beliau yang luas dan komprehensif dalam memajukan birokrasi Indonesia di tingkat global. Komitmennya dalam membangun kolaborasi dan kerja sama internasional patut diapresiasi.
Lebih lanjut, Rini Widyantini menekankan bahwa Syafruddin berhasil mengatasi berbagai tantangan dalam pelaksanaan reformasi birokrasi. Kepemimpinan yang tegas, dipadukan dengan komunikasi, konsolidasi, koordinasi, dan kerja sama yang efektif, menjadi kunci keberhasilannya dalam memimpin Kementerian PANRB.
Prestasi di Luar Kementerian PANRB
Selain kiprahnya di Kementerian PANRB, Syafruddin juga dikenal karena dedikasinya di berbagai bidang. Pada tahun 2018, ia dipercaya menjadi Ketua Kontingen Indonesia di Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang. Kepemimpinannya berhasil membawa kontingen Indonesia meraih prestasi gemilang dengan menempati posisi empat besar, pencapaian tertinggi Indonesia dalam sejarah Asian Games.
Di luar dunia pemerintahan dan olahraga, Syafruddin juga dikenal sebagai sosok yang peduli dengan kemajuan peradaban Muslim di Indonesia. Ia menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), menunjukkan kepeduliannya terhadap pengembangan nilai-nilai keagamaan.
Pengabdian Syafruddin sebagai Wakil Kepala Polri (2016-2018) sebelum menjabat Menteri PANRB juga menunjukkan rekam jejak kepemimpinan yang mumpuni. Jabatan tersebut menjadi bekal berharga dalam memimpin Kementerian PANRB.
Jejak Karir dan Pengabdian
Syafruddin menjabat sebagai Menteri PANRB sejak 15 Agustus 2018 hingga 20 Oktober 2019. Ia menggantikan Asman Abnur yang mengundurkan diri pada 14 Agustus 2018. Presiden Joko Widodo kemudian menunjuk Syafruddin, yang saat itu menjabat sebagai Wakapolri, sebagai Menteri PANRB yang baru.
Dari berbagai pencapaian dan pengabdiannya, sosok Syafruddin akan selalu dikenang sebagai pemimpin yang berdedikasi tinggi, tegas, dan mampu membawa perubahan positif bagi Indonesia. Kontribusinya dalam reformasi birokrasi dan berbagai bidang lainnya akan menjadi inspirasi bagi generasi mendatang.
Kementerian PANRB dan seluruh rakyat Indonesia menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepergian beliau. Semoga amal baiknya diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa.