Pemkot Sorong Pastikan Takaran Minyakita Sesuai Ukuran, Pengawasan Ketat Jelang Idul Fitri
Pemerintah Kota Sorong, Papua Barat Daya, memastikan takaran Minyakita di pasaran sesuai aturan dan akan terus melakukan pengawasan ketat hingga menjelang Idul Fitri untuk mencegah praktik curang.
Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong, Papua Barat Daya, memastikan takaran minyak goreng Minyakita di wilayahnya sesuai dengan ukuran yang tertera di kemasan. Hal ini dipastikan setelah dilakukan pengawasan ketat oleh instansi terkait di berbagai distributor, toko, dan pasar tradisional di Kota Sorong. Pengawasan tersebut dilakukan untuk mencegah praktik curang yang merugikan konsumen.
Plt Kepala Dinas Perdagangan Kota Sorong, Sherly Agaki, dalam keterangannya pada Jumat, 14 Maret 2024, menyatakan bahwa hasil pemeriksaan terhadap kemasan Minyakita menunjukkan tidak ada pengurangan isi kemasan. Pengawasan ini merupakan langkah penting untuk memastikan kepatuhan para distributor dan pedagang terhadap aturan yang berlaku terkait takaran Minyakita.
Langkah Pemkot Sorong ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Hal ini dinilai penting untuk melindungi konsumen dan menjaga stabilitas harga minyak goreng di tengah meningkatnya permintaan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Komitmen Pemkot Sorong untuk terus melakukan pengawasan hingga menjelang Lebaran menunjukkan keseriusan dalam menjaga ketersediaan dan kualitas Minyakita bagi masyarakat.
Pengawasan Terus Dilakukan hingga Jelang Idul Fitri
Sherly Agaki menegaskan bahwa pengawasan terhadap distribusi dan penjualan Minyakita akan terus dilakukan secara intensif. Tim pengawas akan rutin memeriksa setiap distributor, toko, dan pasar untuk memastikan tidak ada penyimpangan terkait takaran kemasan Minyakita. Hal ini dilakukan untuk mencegah praktik curang yang dapat merugikan konsumen.
Pemkot Sorong bekerja sama dengan berbagai stakeholder terkait dalam melakukan pengawasan ini. Kerja sama tersebut dinilai penting untuk memastikan pengawasan berjalan efektif dan menyeluruh. Dengan adanya pengawasan yang ketat, diharapkan tidak ada lagi praktik pengurangan takaran Minyakita yang merugikan masyarakat.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk turut aktif mengawasi dan melaporkan jika menemukan kemasan Minyakita yang mencurigakan. Laporan tersebut akan ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku. Kerja sama antara pemerintah dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan pasar yang sehat dan tertib.
Imbauan Kepada Distributor dan Masyarakat
Sherly Agaki juga menyampaikan imbauan kepada para distributor Minyakita agar tidak mengurangi takaran minyak dalam kemasan untuk mendapatkan keuntungan pribadi. Praktik tersebut dilarang dan akan ditindak tegas jika ditemukan.
Selain itu, ia juga meminta masyarakat untuk segera melaporkan jika menemukan kemasan Minyakita yang mencurigakan. Laporan tersebut dapat disampaikan kepada Dinas Perdagangan Kota Sorong atau instansi terkait lainnya. Kecepatan pelaporan sangat penting untuk mencegah kerugian yang lebih besar bagi konsumen.
Komitmen Pemkot Sorong untuk terus melakukan pengawasan ini menunjukkan keseriusan dalam melindungi konsumen dan memastikan ketersediaan Minyakita yang sesuai standar di pasaran. Pengawasan yang ketat ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan minyak goreng mereka.
Jelang Hari Raya Idul Fitri, pengawasan akan semakin diperketat. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan permintaan Minyakita dan mencegah terjadinya kelangkaan atau praktik curang yang dapat merugikan masyarakat. Pemkot Sorong berkomitmen untuk memastikan ketersediaan dan kualitas Minyakita tetap terjaga selama periode tersebut.
Kesimpulan
Pemkot Sorong telah berhasil memastikan takaran Minyakita sesuai dengan ukuran yang telah ditetapkan. Pengawasan yang ketat dan kerjasama dengan berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan dalam mencegah praktik curang. Komitmen Pemkot Sorong untuk terus melakukan pengawasan hingga menjelang Idul Fitri menunjukkan keseriusan dalam melindungi konsumen dan menjaga stabilitas harga minyak goreng.
