Dompet Dhuafa Sediakan Domba Kurban Ekonomis, Sasar Masyarakat Berdaya Beli Terbatas
Dompet Dhuafa meluncurkan program domba kurban ekonomis dengan bobot 20-22 kg untuk masyarakat berdaya beli terbatas, tetap memenuhi syarat syariah, dan menargetkan 35.000 hewan kurban untuk didistribusikan di Indonesia dan tiga negara lainnya.

Yayasan Dompet Dhuafa meluncurkan program inovatif untuk memudahkan masyarakat Indonesia merayakan Idul Adha. Program ini menyediakan domba kurban dengan harga ekonomis, menjawab kebutuhan masyarakat yang memiliki daya beli terbatas namun tetap ingin berpartisipasi dalam ibadah kurban. Inisiatif ini diumumkan pada konferensi pers 'Tebar Hewan Kurban - Kurban Se-Ngaruh Itu!!' di Jakarta, Kamis, 15 Mei.
"Domba ekonomis itu bobotnya 20 kg sampai 22 kg," jelas Ketua Tebar Hewan Kurban 1446 H Dompet Dhuafa, Dwi Tanty. Meskipun bobotnya lebih rendah dari domba kurban pada umumnya, Dompet Dhuafa memastikan hewan-hewan tersebut tetap memenuhi seluruh ketentuan syariah. "Meskipun dia bobotnya 20 kg - 22 kg, tapi kita pastikan itu tetap memenuhi aspek syariahnya," tegas Dwi Tanty.
Program ini sejalan dengan tema kurban tahun ini yang diusung Dompet Dhuafa, yaitu 'Kurban Se-Ngaruh Itu'. Hal ini menekankan dampak positif yang luas dari ibadah kurban, tidak hanya bagi penerima manfaat, tetapi juga bagi peternak lokal binaan Dompet Dhuafa. Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa, Ahmad Juwaini, menambahkan, "Sehingga membawa perubahan berdampak bagi peternak lokal di setiap daerah dari anak kandang hingga bisa menjadi peternak mandiri."
Domba Ekonomis: Solusi Kurban Ramah Kantong
Program domba ekonomis ini merupakan solusi tepat bagi masyarakat yang ingin berkurban namun terkendala oleh keterbatasan finansial. Dompet Dhuafa berkomitmen untuk memastikan keterjangkauan ibadah kurban bagi seluruh lapisan masyarakat. Dengan menyediakan domba dengan bobot yang lebih ringan, harga menjadi lebih terjangkau tanpa mengorbankan kualitas dan kesesuaian dengan syariat Islam.
Dompet Dhuafa juga menekankan pentingnya aspek syariah dalam program ini. Semua domba yang disediakan telah melalui proses seleksi ketat untuk memastikan memenuhi standar syariat Islam. Hal ini memberikan ketenangan dan kepastian bagi para pekurban.
Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak masyarakat untuk berpartisipasi dalam ibadah kurban, sekaligus memberikan dampak positif yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan.
Target Distribusi Hewan Kurban
Dompet Dhuafa menargetkan distribusi 35.000 ekor hewan kurban setara domba/kambing pada Idul Adha tahun ini. Hewan-hewan kurban ini akan didistribusikan ke seluruh Indonesia, dengan fokus utama pada 28 provinsi. Selain itu, Dompet Dhuafa juga akan mendistribusikan daging kurban ke tiga negara, yaitu Somalia, Palestina, dan Myanmar.
Target ini menunjukkan komitmen Dompet Dhuafa dalam menjangkau masyarakat luas, baik di dalam maupun luar negeri. Distribusi yang merata diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi mereka yang membutuhkan.
Data dari Institute for Demographic and Poverty Studies (IDEAS) menunjukkan jumlah pekurban di Indonesia cukup signifikan. Pada tahun 2024 tercatat 2,16 juta orang, dan diprediksi akan mencapai 1,92 juta orang pada tahun 2025. Program Dompet Dhuafa ini diharapkan dapat mengakomodasi sebagian dari jumlah pekurban tersebut.
Dampak Positif Kurban: Lebih dari Sekedar Ibadah
Ibadah kurban memiliki dampak yang luas dan positif, tidak hanya secara spiritual tetapi juga ekonomi dan sosial. Bagi para peternak lokal binaan Dompet Dhuafa, program ini memberikan kesempatan untuk meningkatkan perekonomian mereka. Dengan adanya permintaan yang tinggi, para peternak dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan mereka.
Selain itu, daging kurban yang didistribusikan memberikan manfaat bagi masyarakat yang membutuhkan, terutama di daerah-daerah yang mengalami kesulitan ekonomi atau bencana alam. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian sosial yang dianut oleh Dompet Dhuafa.
Dompet Dhuafa berharap program domba ekonomis ini dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin berkurban dengan lebih mudah dan terjangkau, serta berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan peternak lokal dan masyarakat yang membutuhkan.
Dengan adanya program ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang dapat merasakan manfaat dari ibadah kurban, baik secara spiritual maupun sosial ekonomi.