Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Artikel ini ditulis oleh
R
Reporter
  • Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Mendagri Tegaskan Ekonomi Daerah Cermin Kemajuan Wilayah: Percepat Belanja APBD 2025!
Mendagri Tegaskan Ekonomi Daerah Cermin Kemajuan Wilayah: Percepat Belanja APBD 2025!

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menekankan pentingnya pertumbuhan ekonomi daerah sebagai indikator kemajuan, mendorong percepatan realisasi anggaran APBD 2025, dan peningkatan daya beli masyarakat.

Pemprov Sulsel Fokuskan Anggaran untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
Pemprov Sulsel Fokuskan Anggaran untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memprioritaskan anggaran pada peningkatan layanan publik dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, dengan efisiensi belanja dan penghematan dana untuk sektor vital seperti pendidikan dan kesehatan.

Efisiensi Anggaran Sulteng: Kinerja Daerah Tetap Prima, Fokus Kesejahteraan Rakyat
Efisiensi Anggaran Sulteng: Kinerja Daerah Tetap Prima, Fokus Kesejahteraan Rakyat

Gubernur Sulteng tegaskan efisiensi anggaran tidak menghambat kinerja daerah, justru prioritaskan beasiswa, layanan administrasi kependudukan, dan program pro-rakyat.

Pemkab Bogor Efisiensikan Anggaran: Pangkas Perjalanan Dinas 50 Persen
Pemkab Bogor Efisiensikan Anggaran: Pangkas Perjalanan Dinas 50 Persen

Pemkab Bogor menyusun konsep efisiensi anggaran mengikuti Inpres Nomor 1 Tahun 2025, dengan fokus pemangkasan perjalanan dinas hingga 50 persen dan pengalihan anggaran ke sektor prioritas.

Efisiensi Anggaran: Bukan Hambatan, Melainkan Pendorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen?
Efisiensi Anggaran: Bukan Hambatan, Melainkan Pendorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen?

Indonesian Business Council (IBC) menyatakan efisiensi anggaran pemerintah justru akan mendorong pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen, membuka peluang investasi swasta di berbagai sektor.

Pemotongan Anggaran Tak Pengaruhi Program Desa: Menteri Susanto
Pemotongan Anggaran Tak Pengaruhi Program Desa: Menteri Susanto

Menteri Desa Yandri Susanto memastikan bahwa kebijakan efisiensi anggaran pemerintah tidak akan mengganggu program pengembangan desa, dengan penyesuaian pada pengadaan alat tulis dan acara di hotel.

Menko Muhaimin: Efisiensi Anggaran, Pil Pahit Demi Indonesia Maju
Menko Muhaimin: Efisiensi Anggaran, Pil Pahit Demi Indonesia Maju

Menko PMK Muhaimin Iskandar mendorong efisiensi anggaran sebagai revitalisasi pengelolaan keuangan negara, meskipun kebijakan ini akan menimbulkan protes, namun diyakini bermanfaat jangka panjang.

Kemendagri Instruksikan Pemda Efisiensi Anggaran 2025
Kemendagri Instruksikan Pemda Efisiensi Anggaran 2025

Kemendagri telah menginstruksikan pemerintah daerah untuk mengefisiensikan anggaran tahun 2025, sejalan dengan instruksi Presiden untuk efisiensi APBN dan APBD demi menjaga stabilitas fiskal dan pelayanan publik.

Efisiensi Anggaran Pemerintah: Kurangi Beban Fiskal dan Optimalkan Pelayanan Publik
Efisiensi Anggaran Pemerintah: Kurangi Beban Fiskal dan Optimalkan Pelayanan Publik

Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan efisiensi anggaran Rp306,69 triliun untuk APBN dan APBD 2025 guna mengurangi beban fiskal dan meningkatkan kualitas pelayanan publik, dengan fokus pada penghematan perjalanan dinas dan pembatasan kegiatan seremo

Efisiensi Anggaran Kementerian UMKM: Tindak Lanjuti Inpres 1/2025
Efisiensi Anggaran Kementerian UMKM: Tindak Lanjuti Inpres 1/2025

Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, segera efisiensikan anggaran sesuai Inpres 1/2025 untuk optimalkan pelayanan publik dan alokasikan dana ke sektor yang lebih bermanfaat bagi masyarakat luas.

Efisiensi Anggaran: Dorong Ekonomi RI, MBG Jadi Contoh
Efisiensi Anggaran: Dorong Ekonomi RI, MBG Jadi Contoh

Instruksi Presiden (Inpres) efisiensi anggaran Rp306,69 triliun ditargetkan mendongkrak ekonomi Indonesia, dengan program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai contoh program yang berdampak langsung bagi masyarakat.