{{caption}}
DPRD Kepri Setujui Efisiensi Anggaran Rp56 Miliar: Fokus pada Program Prioritas

DPRD Kepri berhasil menyepakati efisiensi anggaran mencapai Rp56 miliar untuk program prioritas, sejalan dengan Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja APBN/APBD.

{{caption}}
Pemprov Sumsel Pangkas Anggaran Perjalanan Dinas 50 Persen

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) memangkas anggaran perjalanan dinas hingga 50 persen untuk efisiensi belanja APBD 2025, mengikuti Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja.

{{caption}}
Pemotongan Anggaran Tak Pengaruhi Program Desa: Menteri Susanto

Menteri Desa Yandri Susanto memastikan bahwa kebijakan efisiensi anggaran pemerintah tidak akan mengganggu program pengembangan desa, dengan penyesuaian pada pengadaan alat tulis dan acara di hotel.

{{caption}}
Kepri Rasionalisasi APBD Rp285 Miliar: Efisiensi atau Pengorbanan?

Pemerintah Provinsi Kepri telah memangkas anggaran Rp285 miliar untuk efisiensi sesuai Instruksi Presiden, namun kebijakan ini berdampak pada penundaan proyek dan penurunan aktivitas ekonomi di daerah.

{{caption}}
Pemkot Tangerang Pangkas Belanja Perjalanan Dinas 50 Persen

Pemkot Tangerang mengurangi belanja perjalanan dinas hingga 50 persen sebagai respons terhadap Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran, sekaligus membatasi belanja kegiatan seremonial dan non-esensial lainnya.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran 2025: APBN Tetap Rp3.621,3 Triliun

Ketua Komisi XI DPR RI memastikan efisiensi anggaran pemerintah sebesar Rp306,69 triliun melalui Inpres 1/2025 tidak mengubah total APBN 2025 yang tetap sebesar Rp3.621,3 triliun, fokus pada peningkatan produktivitas.

{{caption}}
Kementerian Dalam Negeri Lakukan Efisiensi Anggaran 2025: Belajar dari Pandemi COVID-19

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menerapkan efisiensi anggaran hingga 57,46% untuk tahun 2025, terinspirasi dari pengalaman menghadapi pandemi COVID-19, dengan tetap memprioritaskan program utama.

{{caption}}
Mendagri Tito Karnavian: Efisiensi Anggaran Kemendagri 2025, Belajar dari Pandemi COVID-19

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengumumkan efisiensi anggaran Kemendagri tahun 2025 hingga 57,46 persen, terinspirasi dari strategi efisiensi yang diterapkan selama pandemi COVID-19, dengan tetap memprioritaskan program utama.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran Kemendagri 2025: Potong 50 Persen!

Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) efisiensikan anggaran tahun 2025 hingga 50 persen, atau sekitar Rp2,7 triliun, sesuai Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja APBN dan APBD.

{{caption}}
Pemkab Karawang Pangkas Anggaran: Efisiensi Rp142 Miliar untuk Prioritaskan Pembangunan

Pemkab Karawang memangkas anggaran perjalanan dinas dan makan minum rapat hingga Rp142 miliar pada APBD 2025 untuk diprioritaskan pada program RPJMD 2021-2025 seperti pembangunan fisik dan penurunan angka stunting.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran Jabar 2025: Perjalanan Dinas Tetap Ada, Tapi...

Meskipun ada efisiensi anggaran APBD Jawa Barat 2025 untuk kesejahteraan masyarakat, perjalanan dinas masih diizinkan namun dengan pengurangan signifikan sesuai Inpres Nomor 1 Tahun 2025.

{{caption}}
Efisiensi Anggaran: Dukungan Kementerian/Lembaga untuk Instruksi Presiden

Menteri Sekretaris Negara memastikan dukungan penuh Kementerian/Lembaga terhadap instruksi Presiden Prabowo Subianto terkait efisiensi anggaran senilai Rp306,69 triliun untuk APBN dan APBD 2025 guna meningkatkan pelayanan publik.