SPJM Pelindo Sosialisasikan CLSR untuk Tingkatkan Keselamatan Kerja
PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM) menggelar sosialisasi Corporate Life Saving Rules (CLSR) untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) karyawan serta mewujudkan Pelindo Zero Accident.
Makassar, 6 Februari 2024 - PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM), Subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero), baru-baru ini menyelenggarakan sosialisasi Corporate Life Saving Rules (CLSR) kepada seluruh karyawan. Sosialisasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dan lingkungan (K3L) ini bertujuan untuk mewujudkan komitmen perusahaan terhadap 'Pelindo Zero Accident'.
Sosialisasi CLSR: Wujud Komitmen Keselamatan Kerja
Menurut SVP K3L dan Sistem Manajemen SPJM, Moh Subiyan, CLSR merupakan peraturan wajib yang harus diterapkan oleh seluruh karyawan Pelindo dan pihak terkait di setiap unit kerja. Sosialisasi yang dilakukan secara hibrid ini diikuti oleh karyawan SPJM di Makassar. Ia menekankan pentingnya komitmen seluruh insan SPJM Grup, termasuk anak perusahaan, untuk membangun budaya keselamatan yang kuat.
Subiyan menambahkan bahwa penerapan CLSR di seluruh lini perusahaan sangat penting untuk meningkatkan budaya K3L. Harapannya, seluruh karyawan SPJM Grup dapat berperan aktif dalam meningkatkan K3L, dimulai dari peningkatan pemahaman, kesadaran, dan kepedulian terhadap aturan keselamatan perusahaan dalam pekerjaan sehari-hari.
CLSR merupakan wujud komitmen nyata SPJM sebagai bagian dari Pelindo Grup untuk menerapkan kebijakan K3 di setiap unit kerja. Tujuannya adalah untuk menjamin keselamatan dan kesehatan seluruh pekerja, terutama pada pekerjaan dengan potensi bahaya tinggi.
Lima Prinsip Dasar CLSR dan Peran Manajemen
Prabawa Adhikara Triyosoputra, Vice President K3L SPJM, menjelaskan lima prinsip dasar CLSR dalam sosialisasi tersebut. Kelima prinsip itu adalah identifikasi bahaya dan risiko, standar dan prosedur bekerja, penggunaan alat pelindung diri (APD), kompetensi sarana dan prasarana, dan prioritas K3.
Lebih lanjut, Prabawa menjelaskan peran penting manajemen, petugas K3L, dan setiap karyawan SPJM Grup dalam penerapan CLSR untuk optimalisasi internalisasi aturan. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan setiap individu dapat berkontribusi pada terciptanya lingkungan kerja yang aman.
Mitigasi Risiko dan Kelancaran Rantai Logistik
Penerapan CLSR di setiap unit kerja diharapkan dapat meminimalisir risiko kecelakaan kerja, terutama pada kegiatan dengan potensi bahaya tinggi. Hal ini penting untuk menjamin pelayanan kepada pengguna jasa berjalan lancar dan mendukung kelancaran kegiatan di pelabuhan. Pada akhirnya, penerapan CLSR berkontribusi pada kelancaran rantai logistik nasional.
Sosialisasi CLSR ini merupakan langkah strategis SPJM dalam meningkatkan budaya keselamatan dan kesehatan kerja. Komitmen perusahaan terhadap keselamatan karyawan tercermin dalam upaya proaktif seperti sosialisasi ini, yang bertujuan untuk melindungi pekerja dan memastikan kelancaran operasional perusahaan serta kontribusinya pada perekonomian nasional.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan setiap karyawan SPJM dapat memahami dan menerapkan CLSR dalam pekerjaan sehari-hari. Hal ini akan menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman, produktif, dan mendukung keberhasilan Pelindo Zero Accident.