Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Menteri LH Desak Kolaborasi Pemda dan Perusahaan Cegah Kebakaran Lahan
Menteri LH Desak Kolaborasi Pemda dan Perusahaan Cegah Kebakaran Lahan

Menteri Lingkungan Hidup meminta pemerintah daerah dan perusahaan swasta di Kalimantan Barat untuk meningkatkan kolaborasi dalam mencegah kebakaran lahan, mengingat potensi kebakaran yang masih tinggi meskipun jumlah titik panas menurun.

Cegah Karhutla untuk Jamin Ketahanan Pangan dan Energi Nasional
Cegah Karhutla untuk Jamin Ketahanan Pangan dan Energi Nasional

Menteri Lingkungan Hidup menekankan pentingnya kesiapsiagaan mencegah karhutla di Kalimantan Barat guna mendukung ketahanan pangan dan energi nasional.

Kalimantan Barat: Provinsi Kedua Terbanyak Titik Api di Indonesia
Kalimantan Barat: Provinsi Kedua Terbanyak Titik Api di Indonesia

Menteri LHK menyatakan Kalimantan Barat sebagai provinsi dengan jumlah titik api terbanyak kedua di Indonesia setelah Riau, dengan lebih dari 400 hektare lahan terbakar, sebagian besar di luar kawasan hutan.

Cegah Karhutla di Kalbar: Menteri Hanif Tekankan Sinergi Jaga Ketahanan Pangan dan Energi
Cegah Karhutla di Kalbar: Menteri Hanif Tekankan Sinergi Jaga Ketahanan Pangan dan Energi

Menteri LHK Hanif Faisol Nurofiq tekankan pentingnya kesiapsiagaan mencegah karhutla di Kalimantan Barat demi menjaga ketahanan pangan dan energi nasional serta sinergi pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.

Menteri LH Desak Pemprov Riau Optimalkan Peran Masyarakat Peduli Api Cegah Karhutla
Menteri LH Desak Pemprov Riau Optimalkan Peran Masyarakat Peduli Api Cegah Karhutla

Menteri Lingkungan Hidup meminta Pemprov Riau optimalkan peran Masyarakat Peduli Api (MPA) dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau, yang merupakan wilayah rawan karhutla terutama saat musim kemarau.

Sinergi Cegah Karhutla di Riau: Menteri LH Dorong Kerja Sama Pemda dan Dunia Usaha
Sinergi Cegah Karhutla di Riau: Menteri LH Dorong Kerja Sama Pemda dan Dunia Usaha

Menteri LHK Hanif Faisol Nurofiq mendorong sinergi pemerintah daerah dan dunia usaha di Riau untuk mencegah karhutla, mengingat luasnya lahan perkebunan sawit yang berpotensi menimbulkan kebakaran.

Penurunan Karhutla di Indonesia: Waspada Tetap Diperlukan
Penurunan Karhutla di Indonesia: Waspada Tetap Diperlukan

Meskipun kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia menurun, Menteri Kehutanan menekankan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan untuk mencegah bencana serupa di masa mendatang.

Prabowo Wanti-Wanti Ancaman Karhutla Lintas Negara Jelang Musim Kemarau
Prabowo Wanti-Wanti Ancaman Karhutla Lintas Negara Jelang Musim Kemarau

Presiden Prabowo Subianto mengingatkan bahaya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang dapat berdampak lintas negara dan merusak reputasi Indonesia, sehingga perlu kesiapsiagaan nasional.

Menhut Tegaskan Siaga Karhutla Meski Tren Menurun Drastis
Menhut Tegaskan Siaga Karhutla Meski Tren Menurun Drastis

Tren penurunan karhutla di Riau yang drastis dalam dua tahun terakhir tidak membuat Menhut lengah dan tetap menekankan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan.

Polri Libatkan Stakeholder Cegah Karhutla: Langkah Mitigasi Terpadu Selamatkan Hutan Indonesia
Polri Libatkan Stakeholder Cegah Karhutla: Langkah Mitigasi Terpadu Selamatkan Hutan Indonesia

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengajak seluruh stakeholder untuk mencegah karhutla di Indonesia, mengingat luas lahan terbakar mencapai 376 ribu hektare di tahun 2024.

Menhut Pastikan Serius Tangani Karhutla, Ajak Masyarakat Terlibat Aktif
Menhut Pastikan Serius Tangani Karhutla, Ajak Masyarakat Terlibat Aktif

Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, berkomitmen serius mencegah dan menangani karhutla dengan melibatkan aktif masyarakat melalui program Masyarakat Peduli Api (MPA), edukasi, dan patroli terpadu.

100 Lebih Lokasi Pembakaran Terbuka di Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup Minta Kerja Sama Semua Pihak
100 Lebih Lokasi Pembakaran Terbuka di Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup Minta Kerja Sama Semua Pihak

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengajak semua pihak untuk berkolaborasi menangani lebih dari 100 titik pembakaran terbuka di Jakarta yang menjadi sumber polusi udara.