Kobar Kembangkan Aplikasi Pemantau Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor
Pemkab Kotawaringin Barat luncurkan aplikasi digital untuk memonitor penerimaan pajak kendaraan bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) guna meningkatkan transparansi dan efisiensi.

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, berinovasi dengan mengembangkan aplikasi pemantau penerimaan pajak daerah. Aplikasi ini, diluncurkan oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kobar, difokuskan pada pengawasan penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).
Kepala Bapenda Kobar, M Nursyah Ikhsan, menjelaskan bahwa aplikasi berbasis digital ini bertujuan meningkatkan transparansi dan akurasi pencatatan penerimaan pajak. Inovasi ini selaras dengan komitmen Pemkab Kobar dalam transformasi digital untuk pengelolaan keuangan daerah yang lebih efisien dan modern.
Menurut Ikhsan, pemanfaatan aplikasi ini juga menunjukkan komitmen Pemkab Kobar dalam memaksimalkan teknologi untuk meningkatkan pelayanan publik. Hal ini sejalan dengan aturan baru terkait pembagian bagi hasil pajak kendaraan bermotor yang tertuang dalam Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).
Dasar hukum pengembangan aplikasi ini adalah Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (UU HKPD). Aturan ini mendorong pemerintah daerah untuk mengembangkan sistem yang mempermudah pengelolaan pendapatan daerah.
Aplikasi ini memberikan sejumlah keuntungan. Pemerintah daerah dapat memantau penerimaan pajak secara real-time, menghasilkan data yang akurat, dan mempercepat proses pelaporan. Keunggulan ini diharapkan dapat menjadi solusi strategis untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Kobar.
Dengan aplikasi ini, Pemkab Kobar optimistis dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat dan memperkuat pendapatan daerah. Peningkatan pendapatan daerah ini akan sangat mendukung kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kobar.
Pemkab Kobar juga mengajak masyarakat dan mitra strategis untuk mendukung penuh implementasi aplikasi ini. Partisipasi aktif semua pihak sangat penting untuk keberhasilan program ini.