Kota Jambi Adopsi Sistem Cepat PBG-BPHTB Kabupaten Bogor
Pj Wali Kota Jambi akan mengadopsi sistem pelayanan cepat Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan BPHTB Kabupaten Bogor yang efisien dan hanya membutuhkan waktu sekitar 15-20 menit untuk proses izin.

Penjabat (Pj) Wali Kota Jambi, Sri Purwaningsih, berencana mengadopsi sistem pelayanan cepat Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) milik Pemerintah Kabupaten Bogor. Keputusan ini diambil setelah kunjungannya ke Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Bogor pada Rabu, 22 Januari 2025. Sri mengaku sangat terkesan dengan efisiensi dan kecepatan pelayanan yang diberikan.
Sri Purwaningsih mengungkapkan kekagumannya atas kecepatan dan efisiensi pelayanan PBG dan BPHTB di Kabupaten Bogor. Ia berencana mereplikasi model ini di Kota Jambi untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik. Harapannya, masyarakat Jambi dapat menikmati kemudahan akses perizinan yang sama.
Tidak hanya adopsi sistem, Sri juga bermaksud menjalin kerja sama resmi dengan Pemerintah Kabupaten Bogor. Kerja sama ini diharapkan akan memperkuat implementasi sistem pelayanan cepat di Kota Jambi dan memastikan keberhasilannya.
Pemerintah Kabupaten Bogor sendiri telah menerapkan berbagai peraturan untuk mempermudah akses perizinan, khususnya bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Peraturan Bupati Nomor 1 Tahun 2025 merevisi aturan PBG untuk MBR, sementara Peraturan Bupati Nomor 2 Tahun 2025 merevisi aturan BPHTB.
Penjabat Bupati Bogor, Bachril Bakri, menjelaskan bahwa sistem yang diterapkan mampu memproses izin PBG untuk MBR hanya dalam waktu 2 jam, bahkan dalam simulasi hanya membutuhkan waktu 15 menit. Proses BPHTB juga sangat cepat, sekitar 20 menit saja. Kecepatan ini didukung oleh sistem terpadu di Pojok MBR Terpadu.
Pojok MBR Terpadu di Kabupaten Bogor memfasilitasi koordinasi antar petugas, sehingga mempercepat dan meningkatkan kualitas layanan. Selain itu, kecermatan petugas dan minimnya gangguan jaringan juga menjadi faktor pendukung efisiensi sistem ini.
Kunjungan Pj Wali Kota Jambi ke Kabupaten Bogor menghasilkan kesepakatan untuk melanjutkan komunikasi dan kolaborasi demi meningkatkan pelayanan publik, terutama bagi MBR. Adopsi sistem cepat PBG-BPHTB ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Kota Jambi.