Meskipun angka pengangguran di Indonesia menurun, kualitas pekerjaan tetap menjadi masalah serius, ditandai dengan tingginya pekerja informal dan rendahnya upah.

Indonesia menerima undangan resmi dari Arab Saudi untuk berpartisipasi dalam World Expo 2030 Riyadh, membuka peluang besar bagi kerja sama bilateral dan penguatan posisi Indonesia di kancah internasional.

Kelurahan Monjok Timur terpilih mewakili Kota Mataram dalam Lomba Desa Cantik tingkat Provinsi NTB 2025, bertema 'Peran Desa Cantik sebagai Kunci Pengelolaan Desa yang Lebih Baik', dengan harapan dapat melaju ke tingkat nasional.

CIMB Niaga sukses membukukan laba Rp2,2 triliun di kuartal I 2025, didorong pertumbuhan kredit dan pengelolaan risiko yang baik, sekaligus memperkuat posisinya sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia.

Bappenas menjalin kemitraan strategis dengan Tsinghua Southeast Asia Center (TSEA) untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia, mendorong inovasi, dan mempercepat transformasi layanan publik.

Kementerian PPN/Bappenas menegaskan komitmen Indonesia dalam mengintegrasikan prinsip ESG ke dalam perencanaan dan pembiayaan pembangunan nasional, termasuk kerja sama dengan Rusia di berbagai sektor prioritas.

Bappenas dan BPK berkolaborasi untuk menyusun Voluntary National Review (VNR) SDGs 2025, laporan kemajuan Indonesia dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang akan disampaikan ke PBB.

Baznas RI dan KemenPPPA resmi berkolaborasi untuk memberdayakan perempuan Indonesia secara ekonomi dan sosial, ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman pada Hari Kartini.

Masyarakat adat Distrik Konda, Papua Barat Daya, selangkah lebih maju dalam upaya penetapan hutan adat dengan penyelesaian dokumen Perhutanan Sosial, didukung penuh oleh pemerintah daerah dan organisasi konservasi.

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI berkomitmen mengoptimalkan pengelolaan Zakat, Infak, Sedekah (ZIS) untuk pembangunan nasional dan pengentasan kemiskinan, serta mendorong pemberdayaan ekonomi umat.

Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat menekankan pentingnya kolaborasi antara SDGs, HAM, dan demokrasi untuk memastikan pemenuhan hak-hak dasar setiap warga negara Indonesia.