Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menekankan pentingnya pemerataan akses layanan kesehatan di daerah terpencil melalui program CKG, meskipun masih dihadapkan pada sejumlah tantangan.

Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berencana membangun rumah sakit khusus jantung dan stroke untuk meningkatkan layanan kesehatan masyarakat, mendapat dukungan penuh dari DPRD Babel.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berkoordinasi dengan PLN untuk mengatasi masalah listrik tak stabil di Puskesmas Ngambut, Lampung, yang menghambat pelayanan kesehatan.

Pemerintah Kabupaten Demak membangun tujuh puskesmas pembantu (pustu) baru dengan anggaran Rp7,9 miliar dari DAK untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.

Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, fokus pada pembangunan infrastruktur layanan dasar, terutama kesehatan dan pendidikan, dalam RPJMD Kota Semarang 2025-2029.

Pemerintah pusat melalui Kemenkes membangun RSUD tipe C senilai Rp175 miliar di Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, ditargetkan rampung pada tahun 2025 dengan kapasitas 50 tempat tidur dan dukungan 10 dokter spesialis.

Dinas Kesehatan Rejang Lebong, Bengkulu, mengajukan pengadaan ambulans baru untuk enam puskesmas yang kondisinya rusak parah, dengan alokasi dua unit di APBD 2025 dan tiga unit diajukan melalui DAK 2026.

Wakil Ketua DPRD Surabaya, Arif Fathoni, mendukung pembangunan RS Surabaya Selatan sebagai upaya pemerataan layanan kesehatan dan mewujudkan janji kampanye Wali Kota Eri Cahyadi.

Pembangunan RSUD Hanau di Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, diharapkan meningkatkan efisiensi layanan kesehatan dan menjadi rujukan regional Kalimantan.

Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, akan segera memulai studi kelayakan pembangunan rumah sakit internasional untuk meningkatkan layanan kesehatan dan menjadi rujukan regional.

Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, berkomitmen mencari solusi untuk mengatasi kerusakan di RSUD Chasan Boesoirie Ternate, termasuk perbaikan AC, atap bocor, dan kamar mandi, guna meningkatkan kenyamanan pasien.

Pembangunan Rumah Sakit Bengkulu Tengah ditargetkan selesai pada Desember 2025 dengan anggaran Rp170 miliar, mencakup infrastruktur dan peralatan medis canggih untuk meningkatkan akses layanan kesehatan.

Dinas Kesehatan Kapuas dan PLN UP3 Kuala Kapuas resmi bekerja sama untuk penyambungan listrik RS Pratama Pujon, membuka jalan bagi operasional rumah sakit yang dinantikan masyarakat Kapuas Tengah.

APKESMI temukan kendala sarana prasarana, BMHP, dan SDM dalam pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis (CKG) di sejumlah puskesmas, terutama di daerah terpencil, dan mendorong perbaikan segera.

Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali, berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan mempercepat transformasi layanan, terutama bagi masyarakat di wilayah terpencil.

Pemerintah Kabupaten Tangerang berkomitmen meningkatkan layanan kesehatan masyarakat dengan merealisasikan program 'Satu Desa Satu Ambulans' pada tahun 2025, termasuk peningkatan layanan UGD di puskesmas.

Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, sangat membutuhkan laboratorium kesehatan untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Setelah tujuh tahun pembangunan, RSUD Serambi Madinah Kota Solok akhirnya diresmikan, memberikan akses layanan kesehatan berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat Kota Solok, Sumatera Barat.

Setelah tujuh tahun pembangunan, RSUD Serambi Madinah diresmikan, menjawab kebutuhan layanan kesehatan berkualitas dan terjangkau di Kota Solok, Sumatera Barat.

Pemerintah melalui Kemenkes menargetkan peningkatan kualitas rumah sakit di Indonesia dengan menghapus tipe D dan minimal membangun rumah sakit tipe C di setiap kabupaten/kota.